Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Transjakarta Terbakar: Jokowi Akan Cek Tahun Pembelian Bus

Gubernur DKI Jakarta "Jokowi" Joko Widodo akan segera melakukan pemeriksaan terkait peristiwa terbakarnya bus Transjakarta gandeng (articulated) jurusan Blok M-Kalideres, Kamis (28/8/2014) pagi.
Ilustrasi/Antara
Ilustrasi/Antara

Bisnis.com, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo akan segera melakukan pemeriksaan terkait peristiwa terbakarnya bus Transjakarta gandeng (articulated) jurusan Blok M-Kalideres, Kamis (28/8/2014) pagi.

"Saya akan cek dulu, belum tahu kapan pembelian bus ini. Kalau yang patah kemarin itu kan pembelian tiga tahun yang lalu," katanya di Balai Kota, Kamis (28/8/2014).

Pria yang akrab disapa Jokowi ini enggan berkomentar lebih lanjut terkait peristiwa kebakaran bus Transjakarta sebelum hasil pemeriksaan keluar.

"Ini akan saya cek dulu baru saya mau ngomong. Saya belum ngecek," lanjut Jokowi.

Sementara itu, Kepala Unit Pengelola Transjakarta Pargaulan Butar Butar mengatakan bus gandeng yang terbakar di Halte Masjid Al Azhar merupakan bus buatan China yang dibeli menggunakan dana APBD DKI tahun 2013.

Pargaulan menjelaskan dalam peristiwa ini tidak ada penumpang atau pun warga yang melintas di dekat bus yang menjadi korban.

"Untungnya tidak ada korban," tuturnya.

Untuk diketahui, Bus Transjakarta TJ 002 jurusan Blok M - Kalideres terbakar tepat di Halte Masjid Agung Al Azhar pukul 07.35 WIB.

Bus bermerk Yutong itu dikelola langsung oleh UP Transjakarta .

Selama ini ada 10 unit bus Transjakarta ekspres yang beroperasi melayani jurusan Blok M-Kalideres.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Saeno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper