Bisnis.com, SERANG - Pemerintah Kota Tangerang berkomitmen meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta pemerataan pembangunan dengan memperbaiki sistem transportasi, distribusi barang dan jasa serta mendorong pertumbuhan sektor ekonomi lainnya.
Arief R. Wismansyah, Wali Kota Tangerang, mengatakan untuk mewujudkan hal tersebut Pemkot Tangerang tengah menciptakan sistem transportasi massal yang dapat meningkatkan dan mendorong pertumbuhan pusat ekonomi baru di Kota Tangerang.
“Kami sekarang sedang mengkaji pembangunan light rail transit (LRT) dan kereta double track commuter line yang menghubungkan berbagai wilayah di kecamatan-kecamatan sampai dengan perbatasan,” ujarnya di Tangerang, Minggu (23/11/2014).
Selain itu, untuk meningkatkan mobilitas warga, namun, mengurangi kemacetan, Pemkot Tangerang sudah menambah geometri panjang jalan raya wilayah dari 300,5 km pada 2010 menjadi 305,8 km pada tahun ini.
Sementara untuk trotoar, lanjutnya, yang pada 2010 tercatat sepanjang 151,8 km kini meningkat menjadi 216,37 km. Kebijakan ini, diklaim efektif dalam menurunkan jumlah kecelakaan lalu lintas di Kota Tangerang tiap tahunnya.
Menurutnya, pada 2010 terjadi 734 kecelakaan di jalan umum, sementara pada 2013 berkurang menjadi 556, bahkan semester pertama 2014 hanya terjadi 166 kecelakaan. “Data ini juga menunjukkan tingkat disiplin pengendara semakin membaik,” ujarnya.
Kendati demikian, Arief meminta kepada para pengendara untuk lebih mentaati rambu-rambu dan lampu pengatur lalu-lintas, sertamenjaga etika dan kewaspadaan saat berkendara guna meminimalisir terjadinya kemacetan atau kecelakaan berkendara.
Saat ini, ujarnya, Pemkot Tangerang telah bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk mewujudkan keselamatan berkendara guna mendukung sistem transportasi yang nyaman. Kerja sama tersebut, lanjutnya, terlihat dari operasi gabungan yang dilakukan terkait keselamatan berkendara.
Selain itu, dalam rangka untuk membangun sistem transportasi yang nyaman dan aman, Pemkot Tangerang telah menyediakan jalur khusus bagi para pengendara sepeda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
