Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

AHOK: Proyek LRT Ditolak DPRD, Kita akan Kasih ke Swasta

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menanggapi santai proyek light rail transit (LRT) yang dinilai belum matang oleh badan anggaran DPRD DKI. Ahok, sapaan akrab Basuki mengatakan dirinya akan menempuh jalan lain apabila rencana pembangunan moda transportasi massal pengganti monorail tersebut tidak disetujui dewan.
 Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)/beritajakarta.com
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)/beritajakarta.com

Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menanggapi santai proyek light rail transit (LRT) yang dinilai belum matang oleh badan anggaran DPRD DKI.

Ahok, sapaan akrab Basuki mengatakan dirinya akan menempuh jalan lain apabila rencana pembangunan moda transportasi massal pengganti monorail tersebut tidak disetujui dewan.

"Enggak apa-apa kalau dewan enggak setuju. Kita akan kasih ke swasta," katanya di Balai Kota, Kamis (18/12/2014).

Ahok menjelaskan hingga saat ini, proyek LRT memang belum memiliki detail enginering design (DED). Hal ini, menurut Ahok, membuat dewan menilai proyek LRT belum matang rencananya.

Mantan Bupati Belitung Timur ini menjelaskan Pemerintah Provinsi DKI bersedia bekerja sama dengan pihak swasta, kendati Pemprov tidak akan mendapat keuntungan dari properti.

"Enggak apa-apa kita kasih ke swasta, cuma kalau ke swasta kita enggak dapat keuntungan dari properti, aset ke sana juga," ucapnya.

Sebelumnya, DPRD DKI menilai rencana pembangunan LRT tidak matang karena belum terlihat adanya prinsip integrasi dengan moda transportasi massal lain, seperti kereta api.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Nurbaiti
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper