Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kesal Bus Tingkat Tak Lolos Uji, Ahok "Ngamuk"

Gubernur DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama meminta Peraturan Pemerintah No.5/2012 tentang Kendaraan direvisi karena kesal bus tingkat yang akan diopersikan dengan merek ternama justru tak lolos uji tipe.
Ilustrasi/beritajakarta.com
Ilustrasi/beritajakarta.com

Bisnis.com, JAKARTA--Gubernur DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama meminta Peraturan Pemerintah No.5/2012 tentang Kendaraan direvisi karena kesal bus tingkat yang akan diopersikan dengan merek ternama justru tak lolos uji tipe.

Saat bertemu dengan Direktur Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Djoko Sasono, Ahok mengaku kesal dengan salah satu pasal yang menyebut jumlah beban yang diperkenankan (JBB) harus berada di kisaran 21.000 kilogram sampai dengan 24.000 kilogram.

Menurut Ahok, bus tingkat yang sedang diuji memiliki JBB di bawah angka itu yaitu 18.000 kilogram seharusnya lebih baik karena lebih ringan.

"Contoh ya kalau kitab suci percaya enggak percaya kita harus ikuti enggak bisa diubah. Kalau PP apapun ya ubah dong jangan aneh-aneh dong," ujarnya di Balai Kota, Jumat (30/1/2015).

Dia mengaku meluapkan kekesalannya dengan beleid yang dibuat tahun 2012 itu. Pasalnya, bus yang menurutnya lebih baik kualitasnya dari bus tingkat yang ada justru belum dapat dioperasikan akibat dinilai tak sesuai aturan.

"Makanya saya ngamuk dan kesel. Ada PP seperti itu," tuturnya.

Dia menganggap jika ingin menegaskan implementasi PP, seluruh kendaraan di Ibu Kota harus dievaluasi terlebih dahulu. Hal ini karena, dia memastikan semua truk dan kontainer yang beroperasi tak sesuai beleid itu.

"Kalau mau tegasin PP, semua truk semen di Jakarta enggak sesuai PP. Semua truk kontainer enggak sesuai PP, " kata Ahok.

Seperti diketahui, Pemprov DKI menerima bus tingkat bermerek Mercedes Benz sebanyak lima armada pada Desember 2014.

Namun, hingga saat ini belum dapat dioperasikan karena belum mendapat sertifikat uji tipe.

Sebelumnya, DKI memiliki bus tingkat city tour bermerek Weichai sebanyak lima unit yang lulus uji tipe.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper