Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pedagang Tradisional Khawatir Dampak Penaikan Harga BBM

Para pedagang pasar tradisional Ciputat, Tangerang Selatan khawatir harga barang kebutuhan pokok akan terus bergerak naik karena imbas penaikan harga bahan bakar minyak mulai akhir pekan lalu.
Beberapa jenis barang sudah naik harga. /Bisnis.com
Beberapa jenis barang sudah naik harga. /Bisnis.com

Bisbnis.com, TANGSEL - Para pedagang pasar tradisional Ciputat, Tangerang Selatan khawatir harga barang kebutuhan pokok akan terus bergerak naik karena imbas penaikan harga bahan bakar minyak mulai akhir pekan lalu.

Harga sejumlah komoditas mulai bergerak naik hingga Rp500 per kg setelah pemerintah menetapkan harga BBM premium naik dari Rp6.900 menjadi Rp7.400 per liter dan solar Rp6.400 menjadi Rp6.900 per liter mulai 28 Maret 2015.

Mawarti, pedagang sembako di Pasar Ciputat, Tangsel, mengatakan seperti pengalaman yang lalu tidak bisa dihindari harga barang kebutuhan pokok atau sembako akan naik mengikuti penaikan harga BBM tersebut.

“Begitu ada pengumuman pemerintah menaikkan harga BBM langsung harga bergerak naik, walaupun penaikannya masih kecil paling tinggi sebesar Rp500 per kg untuk harga eceran,” katanya Selasa (31/3/2015).

Menurutnya harga komoditas yang sudah terlebih dahulu naik sebelum ada penaikan harga BBM adalah bawang merah yang cukup tinggi menjadi Rp43.950-Rp45.000 per kg dari sebelumnya di bawah Rp25.000 per kg.

Penaikan harga bawang merah tersebut, lanjutnya, terjadi sejak pertengahan bulan ini sebagai imbas berkurangnya pasokan dari daerah sentra produksi akibat musim hujan yang berkepanjangan hingga merusak sebagian besar tanaman bawang.

Berdasarkan hasil pemantauan Bisnis.com di pasar Ciputat hari ini, kondisi harga komoditas, selain bawang merah, sudah bergerak naik, dengan kisaran penaikan harga tidak lebih dari Rp500 per kg sehingga dinilai pembeli masih wajar.

Diantara komoditas tesebut adalah bawang putih seharga Rp21.000 per kg, bawang bombay Rp15.500 per kg, cabe merah kriting Rp19.000-Rp20.000 per kg, dan cabe merah besar Rp21.500-Rp22.500 per kg.

Selanjutnya wortel Rp9.500-Rp10.000 per kg, timun Rp9.000 per kg,  tomat Rp7.900-Rp9.000 per kg, kentang Rp10.000 per kg, dan telur ayam negeri Rp16.600-Rp17.000 per kg.      

Pembeli di Pasar Ciputat, Hidayati, mengatakan beberapa barang sudah naik harganya dibandingkan dengan pertengahan bulan ini, di antaranya kentang sebelumnya Rp9.500 per kg dan wortel seharga Rp9.000 per kg.

“Kasihan mereka yang usaha warung makan, jika harga bahan masakannya terus bergerak naik. Sebab, pengusaha warung itu tidak bisa serta-merta menaikkan harga jual, walaupun biaya modalnya terus membengkak,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Nurudin Abdullah
Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper