Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jakpro Bakal Banjir Duit: Dikucuri BTN Rp10 Triliun, Juga Dapat PMP

PT Jakarta Propertindo (Jakpro) salah satu badan usaha milik daerah (BUMD) DKI akan tetap mendapatkan penyertaan modal pemerintah (PMP) pada APBD-P 2015, meskipun direncanakan akan mendapatkan kucuran pinjaman sebesar Rp10 trilun dari PT Bank Tabungan Negara (BTN).

Bisnis.com, JAKARTA - PT Jakarta Propertindo (Jakpro) salah satu badan usaha milik daerah (BUMD) DKI akan tetap mendapatkan penyertaan modal pemerintah (PMP) pada APBD-P 2015, meskipun direncanakan akan mendapatkan kucuran pinjaman sebesar Rp10 trilun dari PT Bank Tabungan Negara (BTN).

"Jakpro nanti akan tetap dapat PMP, akan diberikan pada APBD-Perubahan," tutur Gubernur Provinsi DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yang akrab disapa Ahok di Balaikota, DKI Jakarta, Selasa (4/8/2015).

Mantan Bupati Belitung Timur itu menuturkan jumlah PMP yang akan digelontorkan ke PT Jakpro sudah sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda).

Menurutnya dalam Perda tersebut total PMP yang bisa diberikan kepada Jakpro adalah Rp10 triliun, sementara saat ini yang telah diberikan kepada Jakpro baru sekitar Rp2 triliunan.

"Kan kita sudah aturan sesuai Perda, Jakpro itu bisa mendapatkan PMP hingga Rp10 triliun. Pemprov DKI sudah kasih Rp2 triliun lebih, ya tinggal kita kasihkan sisanya," tuturnya.

Ahok mengatakan dana tersebut akan digunakan PT Jakpro untuk mengerjakan sejumlah proyek strategis, seperti salah satunya adalah membangun panti jompo berkonsep layaknya sebuah tempat peristirahatan (villa) di kawasan Ciangir.

Di lokasi tersebut juga akan dibangun rusunami untuk para pegawai negeri sipil (PNS).

Seperti diketahui, Gubernur Provinsi DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku senang dengan adanya rencana kerjasama antara PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk yang akan mengucurkan pinjaman sebesar Rp10 triliun kepada PT Jakarta Propertindo (Jakpro).

Ahok menyatakan bahwa pinjaman tersebut akan digunakan untuk membangun sejumlah rumah susun di Ibu Kota. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Saeno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper