Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tips Turunkan Sampah Plastik Kopi dari Jerman

Sejumlah pakar teknik arsitektur dari Technische Universitat Berlin (TU Berlin) mengatakan harus ada komtirmen antara pemerintah dan stakeholder untuk berkoordinasi mewujudkan Jakarta bebas sampah plastik.
Jakarta Smart City/Jakarta.go.id
Jakarta Smart City/Jakarta.go.id

Bisnis.com, JAKARTA - Sejumlah pakar teknik arsitektur dari Technische Universitat Berlin (TU Berlin) mengatakan harus ada komtirmen antara pemerintah dan stakeholder untuk berkoordinasi mewujudkan Jakarta bebas sampah plastik.

Hal itu diungkapkan oleh Dodo zu Knyphausen-Aufseeb dalam Seminar Internasional Smart Cities Sustainable Urban Development, Sabtu (19/9/2015) di Gedung Willian Soerdjajaja, Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia (UKI).

"Banyak kapasitas logistik dan cara mengurangi sampah yang konsumen bisa bagikan kepada sesama. Misalnya, memastikan kita bisa menurunkan penggunaan plastik," jelas Dodo.

Dalam seminar tersebut Dodo menjelaskan, permasalahan sampah tak hanya dialami Jakarta tetapi juga di Berlin. Sampah terbanyak di kota Berlin salah satunya sampah plastik untuk kopi. Dodo pun mengatakan kini masyarakat didorong untuk membawa wadah sendiri untuk memasan kopi.

Seminar Internasional Smart Cities Sustainable Urban Development adalah hasil kerjasama Universitas Kristen Indonesia (UKI) dengan Deutscher Akademischer Austrausch Dienst German Academic Exchange Service dan Technische Universitat Berlin (TU Berlin).

Adapun pembicara lain yang hadir ialah; Rektor UKI Maruar Siahaan, Wakil Rektor UKI Uras Siahaan serta sejumlah guru besar dari TU Berlin yakni; Raoul Bunschoten, Dirk Heinrichs.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper