Proyek Port of Jakarta, Pakar Reklamasi dari Rotterdam ke Ibu Kota Bulan Depan

Bisnis.com, JAKARTA--Pemprov DKI Jakarta segera menindaklanjuti kunjungan kerja ke Rotterdam, Belanda, untuk membangun pelabuhan bertaraf internasional di Pulau Reklamasi Teluk Jakarta.

Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan DKI Jakarta Tuty Kusumawati mengatakan bulan depan para ahli reklamasi dari Rotterdam akan datang ke Jakarta.

"Para ahli dari Belanda akan mengunjungi kami di Balai Kota DKI Jakarta. Kami berencana melakukan diskusi terkait pra- studi kelayakan [pra feasibility studies] terkait proyek pembangunan kawasan logistik di Pulau Reklamasi," ujarnya kepada Bisnis, Sabtu (26/9/2015).

Dia menuturkan diskusi tersebut kerap disebut pressure cooker discussion. Layakanya alat masak Pressure Cooker, pihak Bappeda DKI dan para ahli akan mendedah poin-poin strategis terkait perencanaan pembangunan kawasan logistik yang disebut Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama Port of Jakarta.

Menurutnya, nanti pihak Pemprov DKI dan ahli dari Belanda akan memaparkan soal rencana kerja, rencana bisnis (business plan), dan segala hal yang diperlukan sebelum melakukan studi kelayakan proyek pelabuhan dan logistik di Pulau Reklamasi.

"Kami akan siapkan soft tool berupa master plan Port of Jakarta. Jika ini sudah selesai, rencananya akan ada penandatanganan kerja sama [memorandum of understanding] antara semua stakeholders. Kami mengestimasi pakar dari Belanda datang di minggu kedua Oktober 2015," imbuhnya.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan pihaknya berencana membangun kawasan pelabuhan canggih di atas pulau reklamasi di Teluk Jakarta. Hal tersebut diutarakan setelah dirinya dan beberapa pejabat Pemprov DKI berkunjung ke Rotterdam, Belanda.

Dia menuturkan hal tersebut sudah diutarakan dengan Dirut Pelindo II R.J. Lino. Pasalnya, Pelindo II sudah memiliki pulau N. Sementara, DKI memiliki hak pengelolaan untuk pulau O, P, dan Q. Ahok berharap Port of Jakarta bisa menjadi pusat denyut jantung perekonomian Ibu Kota yang canggih di masa depan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel