Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Genangan Air di Jaktim Diklaim Berkurang Hingga 60 Persen

Genangan Air di Jaktim Diklaim Bakal Berkurang Hingga 60 Persen
Ilustrasi/ABC
Ilustrasi/ABC

Bisnis.com, JAKARTA - Pembenahan terus dilakukan Suku Dinas Tata Air Jakata Timur untuk menuntaskan persoalan banjir. Saluran air, kali maupun waduk yang tersebar di 10 wilayah kecamatan makin intensif dinormalisasi. Diperkirakan musim hujan mendatang genangan bisa dikurangi hingga 60 persen.

Dari data yang dimiliki Suku Dinas Tata Air Jakata Timur, terdapat 97 titik lokasi genangan pada musim hujan awal tahun ini. Setelah dilakukan pengerjaan seperti pengurasan, normalisasi serta revitalisasi terhadap sejumlah saluran mikro, penghubung dan waduk, potensi genangan diperkirakan hanya tersisa sekitar 40 persen.

Kepala Seksi Pemeliharaan Sumber Daya Air Suku Dinas Tata Air Jakata Timur, Mukhid mengatakan, sejak awal tahun pihaknya sudah melaksanakan normalisasi terhadap 43 titik saluran. Selain itu, pihaknya juga melakukan revitalisasi dan normalisasi terhadap sejumlah waduk dan situ.

"Seperti di Situ Rawa Badung sedang kita revitalisasi. Mudah-mudahan seluruh pengerjaan selesai sesuai target pada Desember nanti," ujar Mukhid, Kamis (8/10).

Dari sejumlah lokasi yang rawan tergenang, Mukhid menyebutkan, pihaknya masih mewaspadai beberapa wilayah, seperti kawasan Kampung Makasar, Cipinang Melayu dan Cililitan. Sedangkan lokasi yang sebelumnya menjadi langganan banjir, seperti Kampung Pulo, Bidara Cina, Hek Kramat Jati dan Cawang Wika diperkirakan sudah teratasi.

"Kalau untuk Kampung Pulo dan Bidara Cina saat ini kan sedang dinormalisasi. Sedangkan Cawang Wika tengah kita lakukan upaya penuntasan genangan," terang Mukhid.

Ditambahkan Mukhid, selain tiga lokasi yang diwaspadai, kawasan sekitar aliran Kali Sunter, Petukangan,  Cipinang dan Kali Baru patut diantisipasi. Sebab lantaran kewenangan penanganan berada di pemerintah pusat, hingga kini pihaknya tidak bisa melakukan normalisasi dengan maksimal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Berita Jakarta

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper