Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Perda PKL di Tangerang Berlaku Juli 2016

Pemerintah Kota Tangerang mulai memberlakukan Peraturan Daerah Kota Tangerang Nomor 1 Tahun 2015 tentang Penataan dan Pemberdayaan Pedagang Kaki Lima (PKL) pada Juli mendatang.
Petugas Satpol-PP mengangkat gerobak pedagang kaki lima yang berjualan di jalur pedestrian di Jalan Khatib Sulaiman, Padang, Sumatera Barat, Kamis (21/1)./Antara
Petugas Satpol-PP mengangkat gerobak pedagang kaki lima yang berjualan di jalur pedestrian di Jalan Khatib Sulaiman, Padang, Sumatera Barat, Kamis (21/1)./Antara

Bisnis.com, TANGERANG - Pemerintah Kota Tangerang mulai memberlakukan Peraturan Daerah Kota Tangerang Nomor 1 Tahun 2015 tentang Penataan dan Pemberdayaan Pedagang Kaki Lima (PKL) pada Juli mendatang.

Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Kota Tangerang Sayuti mengatakan, pihaknya tengah menyusun surat keputusan Walikota terkait penentuan zona PKL tersebut.

“Ada tiga zona yang sedang dikaji lokasinya yakni hijau, kuning, dan merah. Zona hijau diperuntukkan bagi PKL untuk berjualan, zona kuning menerapkan batas waktu dalam berjualan, sedangkan zona merah tidak boleh digunakan untuk berjualan,” katanya di Tangerang, Selasa (9/2/2016).

Berdasarkan data yang dimiliki Disperindagkop Kota Tangerang, jumlah PKL mencapai 9.000 orang dengan rincian 5.000 PKL yang merupakan penduduk Tangerang, sedangkan 4.000 PKL lainnya berasal dari luar Tangerang.

“Perda ini memang lebih memprioritaskan penduduk Tangerang. Setelah SK Wali Kota sudah selesai, kami akan segera menyosialisasikannya,” tambahnya.

Pada intinya, ungkapnya, perda tersebut merupakan salah satu cara pemerintah untuk menata dan memberdayakan PKL di Kota Tangerang ,sehingga PKL dapat berjualan dengan nyaman dan sesuai aturan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Nancy Junita

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper