Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BPOM DKI Temukan Jamu dan Kosmetik Ilegal di Kepulauan Seribu

Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) DKI Jakarta, menemukan adanya kosmetik dan jamu ilegal yang dijual di warung-warung.
Ilustrasi-Beberapa contoh obat tradisional dan kosmetik yang diamankan oleh BBPOM Denpasar September 2015/Bisnis-Natalia Indah Kartikaningrum
Ilustrasi-Beberapa contoh obat tradisional dan kosmetik yang diamankan oleh BBPOM Denpasar September 2015/Bisnis-Natalia Indah Kartikaningrum

Bisnis.com, JAKARTA - Inspeksi mendadak selama dua hari di beberapa pulau permukiman di Kepulauan Seribu, Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) DKI Jakarta, menemukan adanya kosmetik dan jamu ilegal yang dijual di warung-warung.

"Kami menemukan kosmetik dan jamu tanpa izin edar di warung-warung yang ada di Pulau Panggang. Barang tersebut kita sita," ujar Dewi Prawitasari, kepala BBPOM DKI Jakarta, di Pulau Pramuka, Selasa (12/4).

Selain jamu dan kosmetik, pihaknya juga menemukan adanya makanan mengandung zat kimia berbahaya. Jajanan ini ditemukan di tiga pulau yaitu Pulau Pramuka, Pulau Panggang dan Pulau Kelapa.

"Selain kosmetik dan jamu, kami juga menemukan jajanan yang mengandung bahan berbahaya formalin, boraks dan pewarna merah rhodamin B yang dijual di warung-warung dekat sekolah," tandasnya.

Saat ini barang-barang itu disita untuk dimusnahkan. Sementara pemilik warung atau penjual diberikan penyuluhan terkait produk-produk dagangan mereka.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Berita Jakarta

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper