Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Toilet DPRD DKI Bermasalah, Djarot: BPK Belum Perlu Audit Investigasi

Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menilai Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) tidak perlu melakukan audit investigasi terkait pengadaan toilet di gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat/beritajakarta.com
Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat/beritajakarta.com

Bisnis.com, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menilai Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) tidak perlu melakukan audit investigasi terkait pengadaan toilet di gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI. 

"Enngaklah. Enggak perlu [BPK masuk]," ucap Djarot di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (21/7/2016).

Mantan Wali Kota Blitar tersebut menuturkan pengadaan toilet di gedung dewan tersebut dapat diaudit sendiri oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, yaitu Inspektorat.

"Kami bisa minta Inspektorat audit sendiri. Kan lebih gampang sekali‎," ucapnya.

Meski demikian, Djarot mengaku tak menutup kemungkinan BPK juga dilibatkan. Apalagi bila BPK memang menemukan penyimpangan pada pengadaan toilet tersebut.

"‎Kalau BPK mau masuk silakan," tandasnya.

Pada 2014, Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintah Daerah DKI Jakarta menganggarkan dana Rp 28 miliar untuk memperbaiki toilet gedung lama DPRD DKI. 

Lelang proyek tersebut dimenangkan PT Hana Huberta. Namun, proyek renovasi memicu kontroversi lantaran nilainya dianggap tidak wajar. Selain itu, renovasi toilet dan hall sebenarnya belum perlu karena keramik, marmer, urinoir, dan toilet masih berfungsi baik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Saeno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper