Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kunjungan Wisman ke Jakarta Didominasi Urusan Bisnis

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat mengatakan, kunjungan wisatawan mancanegara (Wisman) ke Jakarta didominasi urusan bisnis.
Wisatawan mancanegara/Antara
Wisatawan mancanegara/Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat mengatakan, kunjungan wisatawan mancanegara (Wisman) ke Jakarta didominasi urusan bisnis.

Sebagai kawasan bisnis, wisman yang datang ke Ibukota melalui tiga pintu yakni Bandara Soekarno-Hatta dan Halim Perdana Kusuma serta pelabuhan Tanjung Priok hanya untuk kepentingan bisnisnya bukan untuk berwisata.

"‎K‎alau mancanegara yang datang ke Jakarta itu dari data kita, sebagian besar dia bukan untuk traveling tapi untuk urusan bisnis‎," ucap Djarot di Gedung Teknis, Jalan Abdul Muis, Jakarta Pusat‎, Selasa (2/8).

Djarot mengungkapkan, walau Jakarta merupakan kawasan bisnis, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terus berusaha mengembangakan berbagai wilayah yang memiliki potensi dikunjungi wisman usai mengurus bisnisnya.

Menurut Djarot, para wisman tidak menyukai mal sebagai tempat melepaskan rasa penat setelah sibuk dengan urusan bisnis.

"‎Kayak jalan Jaksa, kemudian Jalan Sabang, dulu itukan itu tempat duduk-duduk, tempat nongkrong. Kita akan kembalikan. Dengan begitu mereka akan lebih lama di Jakarta," tandasnya.

‎Sebelumnya, BPS DKI Jakarta merilis kunjungan wisman ke Ibukota menurun. Penurunan dapat dilihat jika membandingkan jumlah wisman masuk ke Jakarta pada bulan Mei dan Juni.

Pada bulan Mei, wisman ke Ibukota jumlahnya mencapai 193.208. Sedangkan bulan Juni 156.326. Artinya ada penurunan sebesar 19,09 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Berita Jakarta

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper