Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ahok Ingin Kota Tua Seperti Monas

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengatakan rencana penertiban pedagang kaki lima (PKL) di Kawasan Kota Tua berkaca dari keberhasilan penertiban di Monumen Nasional (Monas). Penertiban ini, kata Ahok, sekaligus untuk meningkatkan minat pengunjung ke Kota Tua.
Daya tarik kota tua/Tri Ariyono Maelite
Daya tarik kota tua/Tri Ariyono Maelite

Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengatakan rencana penertiban pedagang kaki lima (PKL) di Kawasan Kota Tua berkaca dari keberhasilan penertiban di Monumen Nasional (Monas). Penertiban ini, kata Ahok, sekaligus untuk meningkatkan minat pengunjung ke Kota Tua.

"Bukan digusur, tapi kami paksa untuk dindahkan dan ditata. Kami ingin ini kayak Monas," kata Ahok di Rumah Susun Pesakih, Daan Mogot, Jakarta Barat, Kamis, 25 Agustus 2016.

Ahok menilai penertiban di kawasan Monas terbilang baik lantaran jumlah pengunjungnya jauh meningkat. Bahkan, pada akhir pekan atau hari libur, jumlah pengunjung bisa menembus angka 114 ribu orang. "Dulu enggak pernah capai (segitu)," kata Ahok.

Kawasan Kota Tua ini memang dipadati pedagang kaki lima di sekitar pelataran Taman Fatahillah. Jumlah pedagang akan semakin banyak yang tumpah ke jalan saat hari libur. Selain pedagang kaki lima, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga akan menertibkan parkir liar di sekitar kawasan itu.

Ahok menyebutkan kawasan Kota Tua terlalu sempit jika dipenuhi oleh pedagang kaki lima yang membuka lapak dan parkir liar di sembarang tempat. Hal ini, kata dia, akan mempengaruhi jumlah pengunjung. "Nah, sekarang kota yang begitu sempit lalu diisi pedagang, apa orang mau dateng?" kata Ahok.

Pemerintah DKI sebetulnya sudah menyediakan lokasi untuk PKL di Jalan Cengkeh. Namun, setiap kali ditertibkan mereka kembali memenuhi sisi jalan. Ahok menampik tudingan ia melakukan penertiban secara mendadak. Sebab, kata dia, ia telah memberikan surat peringatan sejak jauh-jauh hari.

"Enggak mendadak kok. Kan sudah dikasih tahu sejak lama kok. Mereka bandel saja. Kamu lihat aja. Kalau setiap kali mindahin orang, pasti protesnnya mendadak," tutur Ahok.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Tempo.co

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper