Bisnis.com, JAKARTA - Berikut ringkasan headlines Bisnis Indonesia edisi cetak Sabtu, 24 September 2016. Untuk menyimak lebih lanjut, silakan kunjungi http://epaper.bisnis.com/
Seksi Utama
Hal 1. JELANG TENGGAT PERIODE PERTAMA ; Pekan Sibuk Amnesti
Sepanjang pekan depan bakal menjadi waktu paling sibuk bagi petugas pajak, masyarakat, dan kalangan pengusaha yang ingin ikut program pengampunan pajak.
Akhirnya, Fesyen RI Jajal LAFW
Selama ini, kebanyakan perancang mode Indonesia yang memenetrasi pasar Amerika Serikat lebih mengandalkan peruntungannya di wilayah East Coast seperti New York. Tak banyak yang mencolek pangsa konsumen West Coast yang lekat dengan citra glamor ala Hollywood.
Hal 2. Melepas Ketergantungan Bahan Bakar Fosil
Sekarang adalah waktu paling tepat untuk melepas ketergantungan dari bahan bakar fosil. Kenaikan suhu global yang menciptakan rekor tersendiri, merosotnya harga bahan bakar fosil, investasi bersejarah pada energi terbarukan, dan tekanan global untuk menjunjung tinggi komitmen terhadap iklim, semuanya merupakan alasan yang mendorong terciptanya kondisi ideal menuju peralihan yang akan mengubah dunia.
PAYAL PAREKH ; Program Director 350.org, organisasi yang mendukung gerakan Break Free.
Hal 3. PAJAK INDUSTRI HULU MIGAS ; Pemerintah Minta Bagi Untung
Pemerintah akan melonggarkan ketentuan perpajakan bagi industri hulu minyak dan gas bumi. Namun, pada saat yang bersamaan, pemerintah meminta adanya pembagian keuntungan lebih saat terjadi windfall profit pada sektor ini.
Hal 4. PERGERAKAN PASAR ; Asing Lepas Portofolio, IHSG Tetap Melaju
Meski investor asing melepas portofolio dengan aksi jual bersih Rp44,0 miliar, Indeks Harga Saham Gabungan tetap melaju 2,30%, atau 121,14 poin dalam sepekan ini.
Hal 5. RENCANA EKSPANSI ; Perbankan Pupuk Modal
Sejumlah bank berupaya memupuk modal untuk keperluan ekspansi bisnis tahun depan dengan menggelar rights issue.
Hal 6-8. Tabel Bursa & Moneter
Hal 9. PERTEKSTILAN ; Produsen Butuh Kepastian Hukum
Pelaku industri pertekstilan meminta kepastian hukum berkaitan dengan maraknya barang impor yang tidak memenuhi syarat ketentuan asal barang yang masuk ke Indonesia dengan memanfaatkan skema kerja sama Masyarakat Ekonomi Asean.
Hal 10. PENSTABILAN HARGA ; Pangan Segera Masuk Pusat Logistik Berikat
Pemerintah bakal membuka akses bagi komoditas pangan dan minuman beralkohol agar bisa masuk ke pusat logistik berikat. Pemberian akses diberikan untuk mempercepat stabilisasi harga pangan sekaligus memangkas penyelundupan.
Hal 11. MENUJU SWASEMBADA PANGAN ; Industri Pupuk Minta Kebijakan Harga Gas
Industri pupuk di Tanah Air meminta pemerintah pusat membuat kebijakan khusus, terutama menyangkut harga gas bagi pabrik pupuk sehingga dapat bersaing, baik di pasar domestik maupun global.
Hal 12. APBD DKI 2016 ; Penyerapan Belanja di Bawah Target
Di pengujung triwulan III/2016, realisasi penyerapan anggaran belanja Pemprov DKI Jakarta baru mencapai Rp24,8 triliun atau 41,2% dari total pagu anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) 2016 sebesar Rp60 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel