Bisnis.com, JAKARTA--Insiden jatuhnya lift di mall Blok M Squre akhir pekan lalu menjadi pelajaran penting bagi pengelola gedung dan Pemprov DKI untuk lebih waspada dalam pengawasan.
Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Sumarsono mengatakan pihaknya akan melakukan pemeriksaan secara menyeluruh terhadap kondisi lift di pusat perbelanjaan dan pemerintah.
"Kami akan lakukan audit, baik teknis maupun manajemen. Audit ini menyangkut pemeliharaan, konstruksi, dan lain-lain," ujarnya di Balai Kota DKI, Senin (20/3/2017).
Soni, sapaan akrab Sumarsono, menambahkan audit tersebut dilakukan untuk memeriksa kemungkinan-kemungkin adanya kesalahan teknis ketika insiden tersebut terjadi.
Lebih lanjut, audit manajemen dilakukan dengan cara melakukan pengecekan ke para pengelola pusat perbelanjaan atau gedung-gedung pemerintah, misalnya pasar yang dikelola oleh PD Pasar Jaya.
"Saya dapat informasi kalau audit manajemen sudah jarang dilakukan. Terakhir itu Mei 2016. Kalau gak dipantau bisa bahaya, kami kan gak tahu seberapa rajin mereka melakukan pengecekan atau pengawasan lift," jelasnya.
Sebelumnya, salah satu lift di mal Blok M Square Jakarta Selatan yang kelebihan kapasitas (overload) anjlok dari lantai 7 hingga ke lantai basement. Sebagian yang berada di dalam lift merupakan pengunjung pusat perbelanjaan dan karyawan yang baru selesai menunaikan ibadah salat Jumat.
Tercatat ada 25 orang pengunjung dan karyawan Blok M Square mengalami luka-luka dan sebagian harus dirawat di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) Jakarta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
