Bisnis.com, JAKARTA - Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Jawa Barat, menderita kerugian sedikitnya Rp750 juta akibat insiden kebakaran pada Minggu (2/4/2017) pagi.
"Kerugian sementara diperkirakan Rp750 juta karena kaca gedung harus dipecahkan juga plafon dan beberapa alat elektronik pendingin ruangan rusak," kata Kepala KPP Pratama Bekasi Selatan Baharuddin di Bekasi.
Menurut dia, kebakaran terjadi sekitar pukul 04.00 WIB saat kondisi kantor sedang kosong.
Kobaran api membakar lantai tiga bangunan tersebut yang merupakan lokasi atau ruang pegawai bekerja.
Namun, dia memastikan peristiwa kebakaran itu tidak sampai merusak jaringan internet serta berkas layanan amnesti pajak.
"Sepertinya terjadi hubungan pendek arus listrik di lantai tiga, sebab beberapa saksi mendengar ada suara ledakan sebelum kebakaran terjadi," katanya.
Baharuddin mengaku masih menginventarisasi benda-benda yang terbakar pada kantor layanan pajak yang berlokasi di Jalan Cut Meutia Bekasi Selatan itu.
"Kami masih inventarisasi lagi barang yang terbakar," katanya.
Petugas piket keamanan KPP Pratama Bekasi Selatan Agus Salim mengaku baru mendeteksi adanya kebakaran saat dia melihat asap dari lantai tiga.
"Lalu saya cek dan ternyata api sudah membesar di dalam ruangan," katanya.
Dia langsung menghubungi petugas pemadam kebakaran setempat untuk menjinakkan api.
"Api berhasil dipadamkan pada pukul 06.00 WIB oleh empat unit mobil pemadam kebakaran Kota Bekasi. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
