Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jalur Warung Buncit - Mampang Macet Parah, Mobil & Motor Masuk Jalur Transjakarta

Kemacetan Jakarta, terutama di ruas jalan Warung Buncit menuju ke arah Kuningan. Bahkan, perjalanan menggunakan moda transportasi TransJakarta saja memakan waktu hampir dua jam.
Kendaraan terjebak kemacetan di kawasan Matraman, Jakarta Timur, Selasa (18/4). Kemacetan tersebut merupakan imbas dari proyek underpass di persimpangan Matraman./Antara-Angga Budhiyanto
Kendaraan terjebak kemacetan di kawasan Matraman, Jakarta Timur, Selasa (18/4). Kemacetan tersebut merupakan imbas dari proyek underpass di persimpangan Matraman./Antara-Angga Budhiyanto

Bisnis.com, JAKARTA -- Kemacetan Jakarta, terutama di ruas jalan Warung Buncit menuju ke arah Kuningan. Bahkan, perjalanan menggunakan moda transportasi TransJakarta saja memakan waktu hampir dua jam.

Pengalaman tersebut dialami oleh, Natalina, yang sehari-hari menggunakan alat transportasi Transjakarta jurusan 6A, dari Ragunan - Monas via Semanggi. Biasanya perjalanan dari halte Buncit Indah menuju Mampang Prapatan hanya makan waktu 15 menit. Hari ini Senin (12/6/2017), perjalanannya memakan waktu hampir dua jam.

"Rasanya kesal sekalim karena macet saya tidak bisa ikut acara di Gajah Mada. Mau keluar dari bus juga tidak bisa," katanya.

Dia naik bus dari halte Buncit Indah sekitar pukul 09.30 WIB, tetapi hingga pukul 11.30 belum tiba di Mampang Prapatan. Pasalnya, jalur busway di ruas jalan tersebut tidak steril seperti biasanya. Mobil pribadi, motor dan kopaja turut masuk jalur Transjakarta karena tak tampak petugas yang menjaga.

Natalina akhirnya turun di halte busway Duren Tiga dan melanjutkan perjalanan dengan menggunakan aplikasi ojek online. Dia mencoba lewat jalur alternatif dari jalan Bangka menuju Tendean.

"Tapi kondisinya sama saja, tetap macet parah saat keluar kembali di jalan Tendean. Saya tidak tahu apakah ini efek pembangunan underpass Mampang yang bertepatan dengan mogoknya sopir dan petugas Transjakarta," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Ropesta Sitorus
Editor : Nancy Junita

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper