Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penyerapan APBD-P 2017 DKI Baru 69%

Saefullah, Sekretaris Daerah DKI Jakarta, mengatakan penyerapan anggaran hingga Senin (18/12) sudah mencapai 69% atau sekitar Rp37 triliun dari total anggaran belanja Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Rp53,579 triliun.
Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi (kiri) menyerahkan hasil rapat paripurna kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kanan), disaksikan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno (tengah), saat rapat paripurna pengesahan Raperda menjadi Perda tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Tahun 2018, di DPRD DKI Jakarta, Jakarta, Selasa (30/11). DPRD DKI Jakarta dan Pemrov DKI Jakarta mengelar rapat Paripurna untuk menyepakati nilai anggaran APBD DKI sebesar Rp77,117 triliun yang telah d
Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi (kiri) menyerahkan hasil rapat paripurna kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kanan), disaksikan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno (tengah), saat rapat paripurna pengesahan Raperda menjadi Perda tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Tahun 2018, di DPRD DKI Jakarta, Jakarta, Selasa (30/11). DPRD DKI Jakarta dan Pemrov DKI Jakarta mengelar rapat Paripurna untuk menyepakati nilai anggaran APBD DKI sebesar Rp77,117 triliun yang telah d

Bisnis.com, JAKARTA -- Saefullah, Sekretaris Daerah DKI Jakarta, mengatakan penyerapan anggaran hingga Senin (18/12) sudah mencapai 69% atau sekitar Rp37 triliun dari total anggaran belanja Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Rp53,579 triliun.

Namun, angka tersebut dinilai masih kurang maksimal yang disebabkan dengan adanya sejumlah pengerjaan proyek yang hingga saat ini belum selesai.

“Pertama efisiensi hasil lelang. Kedua banyak pekerjaan yang tidak selesai khususnya untuk rusun, juga di Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, dan beberapa [pembangunan] kantor kelurahan yang juga tidak selesai,” tuturnya di Balaikota, Senin (18/12/2017).

Tidak hanya itu, Saefullah mengatakan pembangunan enam fly over dan underpass yang molor juga menjadi salah satu penyebab penyerapan anggaran tidak maksimal.

Tiga fly over dan tiga underpass yang saat ini masih dalam proses pembangunan yaitu fly over Bintaro Permai, Cipinang Lontar dan Pancoran dan tiga underpass yakni di Kartini, Kuningan-Mampang dan Matraman dengan total anggaran Rp754 miliar.

Dia menyebutkan saat ini Pemerintah Provinsi DKI Jakarta lebih berorientasi kepada status pengerjaan proyek pembangunan meskipun harus lewat dari tahun anggaran yang direncanakan.

“Karena sudah di penghujung tahun seperti ini, jangan sampai nanti kesannya mengada-ada. Nanti pada akhir tahun baru kelihatan [nilai akhir penyerapan],” ujarnya.

Selain itu Saefullah juga mengatakan  keberlanjutan proses pembangunan untuk proyek single years akan dipetakan pada Januari 2018  dan menunggu keputusan Gubernur terkait perusahaan yang tidak bisa menyelesaikan proyek tepat waktu.

Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI Jakarta ditugaskan untuk membangun sejumlah rumah susun dengan skema single dan multiyears.

Namun, terdapat pembangunan di enam lokasi pembangunan dengan skema single years yang dipastikan tidak dapat selesai hingga akhir tahun.

Pembangunan rusun di kawasan Marunda hingga kini masih berlangsung. Terdapat 14 tower yakni Rusun Nagrak tower 1-5, tower 6-10, dan tower 11-14 dengan total anggaran Rp359,6 miliar.

Selain itu pembangunan rusun juga dilakukan di Jalan Rorotan IV dengan anggaran Rp111 miliar, Rusun Pulogebang dengan anggaran Rp24 miliar, Rusun Penggilingan dengan anggaran Rp94 miliar, dan Rusun Polri di kawasan Pesing dengan anggaran Rp40 miliar.

Penyerapan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBDP) 2017 DKI Jakarta diprediksi mencapai 86% hingga akhir tahun, angka tersebut meningkat 4% dari pencapaian 2016 atau sekitar 84%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Nirmala Aninda

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper