Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penerimaan Pajak DKI Diperkirakan Surplus

Pendapatan asli daerah DKI Jakarta dari penerimaan pajak telah mencapai angka Rp35,080 triliun atau 99,21% dari target penerimaan Rp 35,359 triliun di tahun anggaran 2017.
Petugas pajak melayani warga yang mengikuti program Pengampunan Pajak (Tax Amnesty) di Kantor Direktorat Jendral Pajak, Jakarta, Jum'at (31/3)./Antara-Atika Fauziyyah
Petugas pajak melayani warga yang mengikuti program Pengampunan Pajak (Tax Amnesty) di Kantor Direktorat Jendral Pajak, Jakarta, Jum'at (31/3)./Antara-Atika Fauziyyah

Bisnis.com, JAKARTA -- Pendapatan asli daerah DKI Jakarta dari penerimaan pajak telah mencapai angka Rp35,080 triliun atau 99,21% dari target penerimaan Rp 35,359 triliun di tahun anggaran 2017.

Edi Sumantri, Kepala Badan Pajak dan Retribusi Daerah DKI Jakarta, memprediksi penerimaan bakal mencapai 100% pada Kamis (21/12) dengan selesainya program penghapusan denda pajak kendaraan bermotor pada Rabu (20/12).

“Akhir tahun kemungkinan akan surplus sekitar Rp200 miliar,” ujarnya di Balaikota, Senin (18/12/2017).

Hal ini disebabkan dengan adanya lonjakan penerimaan pajak bea balik nama kendaraan bermotor (BBN-KB) pada Agustus 2017 dengan surplus penerimaan dari pajak kendaraan bermotor (PKB) khusus kendaraan mewah sebesar kurang lebih Rp300 miliar.

Meski demikian masih ada beberapa objek pajak yang kemungkinan tidak mencapai target penerimaan 100% hingga akhir tahun.

Edi menyebutkan pajak hiburan, pajak bumi dan bangunan perdesaan dan perkotaan (PBB-P2), dan pajak air tanah merupakan penerimaan yang kemungkinan tidak mencapai target.

"Air tanah kan fungsinya pengendalian. jadi semakin sedikit orang yg menggunakan air tanah lebih bagus," katanya.

Meski demikian, Edi menyebutkan jumlah tunggakan pajak masih tersisa sekitar Rp4,5 triliun yang pembayarannya akan dikebut pada 2018.

"Tahun depan akan ada penagihan pajak dengan secara paksa [untuk penunggak]," tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Nirmala Aninda

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper