Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

CALON WAGUB DKI: Pengganti Sandiaga Harus Pengalaman Urus Jakarta

Ketua Fraksi Partai Nasdem DKI Jakarta Bestari Barus mengatakan ada kriteria yang harus dimiliki sosok untuk menggantikan Sandiaga Uno sebagai Wakil Gubernur DKI.
Kompleks Balaikota DKI Jakarta./DKI Jakarta
Kompleks Balaikota DKI Jakarta./DKI Jakarta

Bisnis.com, JAKARTA--Ketua Fraksi Partai Nasdem DKI Jakarta Bestari Barus mengatakan ada kriteria yang harus dimiliki sosok untuk menggantikan Sandiaga Uno sebagai Wakil Gubernur DKI.

"Menurut saya, calon Wagub DKI minimal harus punya pengalaman mengurus Jakarta. Jadi enggak bisa asal caplok begitu," katanya ketika ditemui di Gedung DPRD DKI, Selasa (14/8/2018).

Dia menuturkan saat ini ada beberapa nama yang santer disebut-sebut sebagai calon Wakil Gubernur, yaitu Ketua Fraksi Gerindra DPRD DKI Mochammad Taufik dan Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera.

Jika mengacu pada UU 23/2014 tentang Pemerintahan Daerah, calon pengganti Gubernur atau Wakil Gubernur harus diajukan oleh partai politik pengusung untuk ditetapkan oleh Rapat Paripurna melalui mekanisme voting.

Bestari mengatakan nama lain yang memiliki kapabilitas memimpin Jakarta a.l. Wakil Ketua DPRD dari Fraksi PKS Triwisaksana dan mantan Gubernur Jawa Barat sekaligus mantan Wakil Ketua DPRD Ahmad Heryawan.

"Permasalahan Jakarta itu tidak bisa hanya dilihat dari luar karena sangat kompleks. Yang paham soal Jakarta ya orang yang memang ada di dalam," jelasnya.

Selain nama-nama tersebut, sosok lain yang turut masuk dalam bursa Wagub DKI yaitu mantan Menteri ESDM Sudirman Said. Calon Gubernur Jawa Tengah yang kalah dari Ganjar Pranowo tersebut disebut-sebut menjadi kuda hitam untuk mendampingi Anies di Balai Kota DKI.

Namun, Bestari mengatakan sosok Sudirman yang minim pengalaman memimpin wilayah akan sulit untuk mengikuti dinamika di Jakarta. Sebelumnya, Anies menunjuk SS sebagai Ketua Tim Sinkronisasi.

"Sudahlah, Pak Sudirman Said kan sudah kalah di Pilgub Jateng. Ketika di EDSM juga kinerjanya dinilai kurang baik oleh Presiden. Lebih baik kasih kesempatan kepada kader yang ada di DPRD DKI saja," ungkapnya.

Dihubungi secara terpisah, Sudirman Said mengatakan dirinya tak berminat mengisi posisi DKI 2 yang ditinggalkan Sandiaga. Pasalnya, dia tengah fokus mempersiapkan pemilihan Anggota Legislatif dari Daerah Pemilihan Jateng 9.

"Sewaktu selesai Pilkada Jateng, saya janji ke masyarakat untuk terus bersama mereka. Insyaallah saya akan tunaikan janji itu," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper