Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ketua DPRD DKI: Pecat SKPD yang Serapan Anggarannya Rendah

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi meminta Sekretaris Daerah DKI Saefullah memecat satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang penyerapan anggarannya (APBD DKI) rendah.
Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi meninjau Kali Item di Jakarta Pusat, Rabu (1/8)./JIBI-Regi Yanuar
Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi meninjau Kali Item di Jakarta Pusat, Rabu (1/8)./JIBI-Regi Yanuar

Bisnis.com, JAKARTA - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi meminta Sekretaris Daerah DKI Saefullah memecat satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang penyerapan anggarannya (APBD DKI) rendah.

Prasetyo meniru perkataan bekas Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang kini mendekam di tahanan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok.

"Bahasa saya pecat. Yang (suka memakai) istilah pecat kan sekarang ada di Mako Brimob. Sekarang saya yang gantiin di DPRD," kata Prasetyo saat rapat badan anggaran di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Rabu (10/10/2018).

Seperti diketahui, saat ini mantan Gubernur DKI Jakarta Ahok berada di dalam sel Mako Brimob. Dia harus menjalani hukuman penjara selama dua tahun. Ahok divonis bersalah sehubungan dengan kasus ujaran kebencian.

Prasetyo melanjutkan, maksud perkataannya itu agar pemerintahan Ibu Kota yang sudah berjalan baik tetap berlanjut. Sayangnya, Prasetyo menilai, SKPD saat ini tak bekerja sungguh-sungguh. Hal itu tampak dari rendahnya penyerapan anggaran 2018.

Dia mencontohkan, pemerintah kota Jakarta Barat yang belum merealisasikan anggaran tahun ini. Pemkot Jakarta Barat memiliki jatah Rp 65 miliar untuk pembangunan dan pengadaan lahan kantor lurah di Jembatan Besi serta Jembatan Lima. Hingga 1 Oktober 2018, Pemkot Jakarta Barat tak memberikan progres pembangunan.

"Saya tidak mau dengar lagi seperti Wali Kota Jakarta Barat. Dikasih uang bangun lurah dibilang tidak bisa. Iki piye pak?" ujar Prasetyo soal rendahnya serapan APBD DKI 2018.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : JIBI
Editor : Nancy Junita
Sumber : Tempo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper