Bisnis.com, JAKARTA - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Syamsul Maarif melaporkan kepada presiden bahwa sebagian bendung Way Ela di Maluku Tengah jebol akibat peningkatan tekanan volume air.
Dalam siaran pers BNPB hari ini menjelaskan pada Kamis (25/7/2013) pukul 10.30 WIT sebagian bendung Way Ela jebol akibat hujan terus menerus yang dikhawatirkan jebol keseluruhan.
Hingga saat ini belum ada laporan korban dan kerusakan. Masyarakat Desa Negeri Lima sebanyak 5.227 jiwa atau 1.027 KK telah dievakuasi di desa sekitarnya yang aman.
Syamsul Maarif juga telah memerintahkan pengiriman bantuan logistik berupa tenda pengungsi, tenda pengungsi, permakanan, sandang dan lainnya sebanyak 15 ton dengan mengerahkan 2 pesawat Hercules TNI-AU.
Tim BNPB juga dikirim untuk memberikan pendampingan penanganan bencana tersebut. Sementara itu, masyarakat di sekitar Way Ela tetap diminta siaga karena curah hujan masih tinggi. Tipe iklim di Maluku adalah tipe lokal yang dipengaruhi oleh perairan sekitar Maluku sehingga puncak hujan terjadi pada Juli.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
