Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bisnis.com, JAKARTA--Seorang warga Fatmawati, Jakarta Selatan, Lieus Sungkharisma, melaporkan Wagub DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok ke Polda Metro Jaya, terkait pembangunan proyek moda transportasi Mass Rapid Transit  (MRT).

"Kita laporkan Ahok terkait pembangunan MRT di Fatmawati, karena tidak sesuai dengaan janjinya saat kampanye," kata Lieus saat dikonfirmasi Antara  Jumat (26/7/2013).

Berdasarkan Laporan Polisi Nomor: TBL/2504/VII/2013/PMJ/Ditreskrimsus, Ahok dituduh melakukan penipuan melalui internet, melanggar Pasal 28 ayat (1) Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2011 tentang Informasi Transaksi Elektronik (ITE).

Lieus menjelaskan warga Fatmawati kecewa terhadap Ahok yang menjanjikan akan membangun jalur MRT dengan sistem Subway saat kampanye Pemilihan Umum Kepala Daerah DKI Jakarta pada 2012.

Ahok pada kampanye saat itu melalui berbagai media cetak maupun elektonik, termasuk media online, menyampaikan janji untuk membangun MRT dengan sistem subway.

Namun kenyataannya, menurut Lieus, Ahok membangun jalur MRT dengan sistem jalan layang, sehingga tidak sesuai yang dijanjikan.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD DKI Triwisaksana mengatakan pendanaan proyek MRT akan diperhitungkan dalam APBN Perubahan  2013 DKI Jakarta.

Awalnya perhitungan APBD-P 2013, menurutnya,  mencapai Rp52 triliun, tetapi ada sejumlah perubahan yang berdampak pada penyusutan anggaran.

Perubahan paling besar adalah pos penyertaan modal pemerintah (PMP) dan anggaran hibah proyek mass rapid transit (MRT) dari Rp3,7 triliun menjadi Rp1,7 triliun. (Antara/if) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Ismail Fahmi
Editor : Ismail Fahmi
Sumber : Newswire
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper