Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) telah mengecek pompa dan pintu air di Ancol dan Gunung Sahari pagi ini, Jumat (22/34/2016), setelah banjir menerjang Ibu Kota akibat hujan lebat kemarin.
"Aku heran waktu kemarin ke RPTRA, kenapa Pademangan tergenang, Gunung Sahari tergenang. Makanya aku pikir ini ada yang salah," kata Ahok di Balai Kota.
Ahoh heran karena air laut pasang kemarin, berdasarkan pantauan kamera CCTV setinggi 1,6-1,7 meter sedangkan tanggul yang ada adalah 2,8 meter. Selama ini, pengalaman air laut pasang tertinggi di Jakarta adalah 2,6 meter.
Ahok kemarin dilapori bahwa pompa air dimatikan, karena air laut sudah berputar di sekitar pompa. Setelah dicek, dia menemukan salah satu dari beberapa pompa yang ada di Ancol rusak karena beban air terlalu banyak.
"Kalau pompa Ancol bekerja baik, Pademangan enggak mungkin banjir. Enggak ada cerita banjir Pademangan," kata Ahok.
Ahok akan mengadakan pertemuan dengan dinas dan pejabat terkait untuk mencari solusi banjir di Jakarta.