Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kadis Tata Air DKI: Titik Banjir Tahun Ini Lebih Sedikit Dibandingkan 2015

Kepala Dinas Tata Air DKI Teguh Hendrawan mengatakan tren banjir di Jakarta pada tahun ini cenderung menurun dibandingkan dengan banjir tahun lalu.
Sejumlah warga asing yang terjebak banjir Kemang, Jakarta Selatan, akhir bulan lalu dievakuasi menggunakan perahu karet./Antara-Alviansyah Pasaribu
Sejumlah warga asing yang terjebak banjir Kemang, Jakarta Selatan, akhir bulan lalu dievakuasi menggunakan perahu karet./Antara-Alviansyah Pasaribu

Bisnis.com, JAKARTA - Kepala Dinas Tata Air DKI Teguh Hendrawan mengatakan tren banjir di Jakarta pada tahun ini cenderung menurun dibandingkan dengan banjir tahun lalu.

"Hingga Agustus 2016, tercatat 700 kasus banjir. Kalau dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu banjir mencapai 889 kasus. Namun, kami tetap mengantisipasi potensi banjir lebih banyak terjadi mulai akhir 2016 sampai awal 2017," ungkapnya di Balai Kota DKI pada Kamis (29/9/2016). 

Dia menuturkan salah satu fokus pemerintah guna mengantisipasi musibah banjir akibat cuaca ekstrem yakni dengan memaksimalkan normalisasi sungai (mikro dan makro), menambah alat berat dan mesin pompa, serta membebaskan lahan untuk keperluan pembangunan waduk dan situ.

Titik-titik normalisasi sungai yang akan dilaksanakan oleh Dinas Tata Air antara lain Rawa Kendal, Marunda, Bidara Cina, Pondok Labu, dan Kemang.

"Kemarin kan Bukit Duri sudah beres. Setelah ini, kami akan lanjutkan ke Bidara Cina karena sudah dapat penetapan dari Badan Pertanahan Nasional. Kalau anggaran cukup, ya kami langsung eksekusi," katanya.

Sebanyak 71 kelurahan atau 27,2% dari total 267 kelurahan di DKI Jakarta masih terdampak banjir hingga 2016. Mengacu pada data Dinas Tata Air DKI, wilayah yang paling banyak terdampak banjir yaitu Jakarta Selatan sebanyak 24 kelurahan dan Jakarta Timur 18 kelurahan.

Sementara itu, titik-titik banjir di wilayah Jakarta Barat dan Jakarta Utara masing-masing 17 kelurahan dan 12 kelurahan. Teguh menambahkan 34 kelurahan di Jakarta Pusat sudah terbebas dari banjir.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper