Bisnis.com, JAKARTA - Fotografer kawakan yang memiliki sekolah fotografi bernama School of Photograpy, Darwis Triadi turut memberikan dukungan kepada Basuki Tjahaja Purnama, petahana Gubernur DKI Jakarta untuk meminpin DKI kembali pada Pilkada DKI 2017.
Darwis bersama para murid-muridnya sengaja mendatangi Rumah Lembang, Jl. Lembang No. 25, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (08/12) siang, selain memberikan dukungan juga akan mengabdikan di membantu pendokumentasian kampanye Basuki yang berpasangan dengan Djarot Saiful Hidayat, yang juga petahana Wakil Gubernur DKI.
Keputusannya memberikan dukungan kepada pasangan nomor urut dua di Pilkada DKI 2017 itu lantaran Basuki yang akrab disapa Ahok itu dinilai berani melawan korupsi di Jakarta.
Menurutnya, sosok seperti Ahok harus didukung, di tengah berbagai upaya pihak lain yang sedang berusaha menjatuhkannya.
"Saya melihat melalui mata batin saya Pak Ahok selalu dizolimi. Karna Ahok melakukan kebaikan, makanya banyak musuh, tapi masih banyak juga yang dukung. Tapi kami akan support dan berdoa," ujarnya, Kamis (8/12/2016).
Darwis juga menyampaikan bahwa hasil jepretan foto-foto Ahok hasil jepretannya saat berkampanye di Rumah Lembang hari ini, akan dilelang.
Nantinya, uang hasil lelang foto Ahok tersebut akan disumbangkan untuk korban bencana gempa 6,5 skala richter yang mengguncang Pidie Jaya, Kabupaten Aceh Barat, Provinsi Aceh.
Mengingat, gempa bumi yang terjadi di Aceh kemarin mengakibatkan kerusakan parah, dengan jumlah korban meninggal dunia sudah mencapai 102 orang.
Darwis menerangkan bahwa rencana disumbangkannya dana hasil lelang itu untuk membantu korban gempa di Aceh, memang karena keinginan Ahok langsung.
"Saya akan memotret Pak Ahok. Dari foto itu bisa kita lelang untuk saudara-saudara kita di Aceh. Sebetulnya spontanitas Pak Ahok, (dia bilang) kalau mau foto lebih baik disumbangin," ujar Andreas Darwis Triadi.
Pihaknya juga menilai bahwa perkembangan politik di Indonesia mulai tumbuh ke arah yang negatif dan banyak terjadi upaya pembunuhan karakter oleh beberapa politikus dengan trik politiknya, yang biasa dipakai untuk mengalahkan lawannya.
"Saya bukan orang politik, tapi saya mengamati politik. Menurut saya sekarang ini, kalau saya ngomong jujur, kita lihat orang salah dibilang betul, betul dibilang salah. Saya mengamati politik, politik sekarang jahat sekali. Saya sudah eneg," ujarmya.
Dirinya melihat, beberapa pihak berupaya menjatuhkan gubernur petahana itu, bahkan menyangkut Presiden Joko Widodo.
“Gak usah Ahok. Lah Jokowi aja dimusuhi, kan gila menurut saya. Kalau doktrin seperti ini sampai lapisan bawah sangat menyedihkan," ujarnya.
Menurutnya seseorang hanya dengar dari orang lain, bahwa Gubernur DKI ini jelek. "Padahal orang tau persis, orang ini baik," tegasnya.
Darwis menilai ketika seorang melakukan kebaikan, orang tersebut akan mendapat banyak musuh dari yang terganggu aktivitas. Namun dia berharap Basuki tidak gentar
Kemudian, sebelum turun panggung, Darwis sempat berfoto dengan jargon "Salam Dua Jari" bersama Ahok. "Salam Dua Jari, ini adalah victory dan peace," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
