Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jelang Ramadan, Pasar Jaya Klaim Pasokan Bahan Pokok Aman

PD Pasar Jaya mengklaim pasokan bahan pokok menjelang bulan Ramadan sudah aman.
Petugas merapikan barang dagangan di pasar perkulakan atau pusat penjualan langsung komoditas pangan JakGrosir di Pasar Induk Kramatjati, Jakarta./Antara-Galih Pradipta
Petugas merapikan barang dagangan di pasar perkulakan atau pusat penjualan langsung komoditas pangan JakGrosir di Pasar Induk Kramatjati, Jakarta./Antara-Galih Pradipta

Bisnis.com, JAKARTA – PD Pasar Jaya mengklaim pasokan bahan pokok menjelang bulan Ramadan sudah aman.

Direktur PD Pasar Jaya Arief Nasrudin mengatakan harga dan ketersediaan semua bahan pokok di pasar tradisional di Ibu Kota telah dipastikan aman untuk menghadapi lonjakan permintaan ketika menjelang Ramadan.

Meski demikian, PD Pasar Jaya berkomitmen untuk menjaga pasokan dan harga dari dua komoditas utama seperti bawang putih dan cabai.

"Jadi, cabai dan bawang putih itu salah satu fokus yang kita monitor terus," ungkapnya di Jakarta pada Kamis (3/5/2018).

Kita tidak ingin ada keterlambatan di pasokan dan kita tidak ingin distribusi tersumbat.

Dia menambahkan untuk menjaga pasokan kedua komoditas utama tersebut, PD Pasar Jaya telah langsung berkunjung ke Jawa Tengah. Pihak PD Pasar Jaya berangkat ke Magelang, Jateng, untuk memastikan pasokan cabai, sedangkan ke Brebes untuk mengontrol pasokan bawang.

"Untuk bawang putih, kita sudah cukup baik suplainya. Harga hari ini bawang putih Rp14.000 per kilogram di Pasar Induk Kramatjati," sebut Arief.

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, pun menjelaskan Pemprov DKI Jakarta telah melakukan kunjungan kerja ke Magelang pada pekan lalu. "Kita sudah pastikan suplai [cabai dari Magelang] tidak terkendala selama Ramadan," kata Sandi.

Selain itu, dia menambahkan mengenai bawang jarak dari Brebes ke Jakarta tidaklah jauh sehingga dapat mempercepat proses distribusi. Meski demikian, Sandi mengingatkan bila terjadi keterlambatan sedikit saja, dipastikan harga bisa terdongkrak naik.

"Jadi, kita tidak ingin ada keterlambatan di pasokan dan kita tidak ingin distribusi tersumbat. Oleh karena itu, kita perlu pastikan jalur distribusinya sederhana, terbuka, dan berkeadilan," ungkapnya.

Dengan demikian, Pemprov DKI akan menjalin kerja sama lebih serius dengan PD Pasar Jaya, PT Food Station Tjipinang Jaya, PD Dharma Jaya, dan Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian Provinsi DKI Jakarta untuk menjaga pasokan dan harga bahan-bahan pokok.

"Kita ingin semua dalam derap langkah yang sinergis untuk mencapai kestabilan harga dan menekan inflasi," kata Wagub.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper