Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemprov DKI Kampanye Penggunaan Energi Baru Terbarukan

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mendukung upaya peralihan penggunaan energi konvensional ke energi baru terbarukan (EBT).
Panel surya/JIBI-Rachman
Panel surya/JIBI-Rachman

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mendukung upaya peralihan penggunaan energi konvensional ke energi baru terbarukan (EBT).

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menilai peresmian stasiun pengisian listrik bertenaga surya (solar charging station) dapat menjadi momentum atau pemicu peralihan penggunaan energi konvensional menjadi energi baru terbarukan (EBT) di Ibu Kota.

Penggunaan EBT dipercaya lebih ramah lingkungan karena tidak menimbulkan polusi atau limbah hasil produksi. Selain itu, karena EBT mengandalkan energi antara lain surya, air, dan angin sehingga tidak terdampak oleh harga dan pasokan minyak atau batubara.

"Ini adalah kampanye kesadaran tentang perlunya menggunakan [EBT]," kata Anies, Selasa (14/8/2018).

Menurutnya, Indonesia memiliki potensi yang besar untuk menggunakan energi bertenaga surya. Hal ini ditunjang oleh wilayah Tanah Air yang setiap waktu terpapar sinar matahari. Potensi tersebut dapat ditangkap sebagai peluang bisnis bagi investor.

"Kita berharap nanti industri dan rumah tangga sudah menengok [EBT], lebih dari sekadar menyambut Asian Games," ujarnya.

Seperti diketahui, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bekerja sama dengan PT Berau Coal melalui PT Surya Utama Nuansa untuk membangun solar charging station di berbagai titik penyelenggaraan Asian Games 2018 dan tempat potensial mengundang turis asing dan lokal. Adapun tempat yang terpilih untuk membangun fasilitas ini antara lain venue Asian Games, Taman Margasatwa Ragunan, Wisma Atlet, dan Gelanggang Olahraga.

"Baru [pekan] lalu kita menyusn roadmap Jakarta sebagai green city. Nanti kalau sudah jadi saya bagi, targetnya sebelum 2018 roadmap sudah jadi," imbuhnya.

Di kesempatan yang sama, Direktur PT Berau Coal, Paulus Suwasono Satyo Nugroho menyatakan bahwa pembangunan stasiun pengisian merupakan komitmen perusahaannya untuk memperkenalkan EBT kepada masyarakat Jakarta. Dia menuturkan bahwa kampanye penggunaan EBT ini harus gencar dilakukan agar segera terealisasi pembangunan-pembangunan lain berbasis energi terbarukan.

"Kita berkomitmen bahwa kesadaran menggunakan energi terbarukan harus mulai kita lakukan. Enggak usah muluk-muluk, di Jakarta kita lakukan. Kita harap bisa mewakili upaya untuk menggunakan energi terbarukan," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Sutarno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper