Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Notaris Muslim Indonesia Tuntut DPRD Restui Pelepasan Saham DLTA

Notaris Muslim Indonesia hari ini, Rabu (27/3/2019), berkunjung ke DPRD DKI Jakarta menuntut agar DPRD DKI Jakarta segera merestui rencana pelepasan saham perusahaan bir PT Delta Djakarta Tbk. oleh Pemprov DKI Jakarta.
 Produk PT Delta Djakarta Tbk/bisnis.com
Produk PT Delta Djakarta Tbk/bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA – Notaris Muslim Indonesia hari ini, Rabu (27/3/2019), berkunjung ke DPRD DKI Jakarta menuntut agar DPRD DKI Jakarta segera merestui rencana pelepasan saham perusahaan bir PT Delta Djakarta Tbk. oleh Pemprov DKI Jakarta.

Kelompok tersebut ditemui oleh Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohammad Taufik di Gedung DPRD DKI Jakarta.

Dalam tuntutannya, Ketua Umum Notaris Muslim Indonesia Herry Sosiawan mengatakan konsumsi minuman beralkohol tidak membawa dampak negatif masyarakat umum dan merusak moral bangsa.

Oleh karena itu, pihaknya pun mengimbau agar anggota dewan segera menyepakati rencana pelepasan saham perusahaan bir berkode DLTA tersebut.

Taufik yang juga merupakan Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta yang sejak awal mendukung rencana Pemprov DKI Jakarta pun mengatakan pihaknya terus mengkomunikasikan aspirasi yang ada kepada seluruh fraksi. "Mungkin lebih dari separuh fraksi sudah setuju," ujarnya.

Sebelumnya, Taufik pernah menyebutkan ada dua fraksi yang masih belum merestui rencana pelepasan saham DLTA yaitu Fraksi NasDem dan Fraksi PDI-P.

Lebih lanjut Taufik mengatakan pihaknya tidak memiliki strategi khusus untuk membujuk anggota dewan yang masih kukuh mempertahankan kepemilikan Pemprov DKI atas PT Delta Djakarta Tbk.

Taufik dan Fraksi Gerindra pun tetap berargumen bahwa kepemilikan Pemprov DKI Jakarta atas PT Delta Djakarta Tbk. tidak tepat dan kontradiktif karena pemerintah selaku regulator yang ingin menekan konsumsi minuman beralkohol.

Untuk diketahui, pada 2014 laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik perusahaan mencapai Rp288,07 miliar dan pada kuartal III/2018 nilainya telah mencapai Rp232,87 miliar.

Dividen yang dijatah mencapai Rp120 per saham pada 2015, Rp180 pada 2016, dan tertinggi Rp260 pada 2017. Untuk tahun 2018, DLTA belum tutup buku.

Adapun porsi saham yang dimiliki Pemprov DKI Jakarta atas PT Delta Djakarta Tbk. pun mencapai 26,25% atau 186,8 juta lembar saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Muhamad Wildan
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper