Bisnis.com, JAKARTA – Sebanyak 200 lembar selebaran informasi perluasan area ganjil genap dibagikan kepada pengendara di simpang Arion, Jalan Pemuda, Rawamangun, Jakarta Timur, Jumat (9/8/2019).
Kasi Pengawasan dan Pengendalian Suku Dinas Perhubungan Jakarta Timur Slamet Dahlan mengatakan bahwa pembagian selebaran informasi perluasan ganjil genap itu dilakukan oleh 50 petugas gabungan yang terdiri dari Sudin Perhubungan, Satwil Lantas, POM AU, dan Garnisun.
“Pembagian selebaran perluasan ganjil genap ini kami lakukan sebagai bentuk sosialisasi kepada masyarakat,” katanya seperti dikutip dari beritajakarta.id, Jumat (9/8/2019).
Mulai Senin (12/8/2019), dia menambahkan pihaknya akan melakukan uji coba perluasan area ganjil genap di Jalan Pramuka Raya Jakarta.
“Sosialisasi akan terus dilakukan hingga akhir pekan ini. Selain itu, kami juga akan melakukan sosialisasi di pusat perbelanjaan yang ada di Jalan Pemuda, Rawamangun,” tegasnya.
Uji coba perluasan ganjil genap sudah dilakukan Pemprov DKI Jakarta mulai 7 Agustus hingga 8 September 2019. Aturan akan efektif berlaku mulai 9 September 2019.
Semula, ruas jalan yang menjadi sasaran penerapan aturan ganjil genap mencakup Jl Medan Merdeka Barat, M.H. Thamrin, Jenderal Soedirman, S. Parman (mulai simpang Jl Tomang Raya hingga simpang Jl K.S. Tubun), M.T. Haryono, D.I. Panjaitan, Ahmad Yani, dan H.R. Rasuna Said.
Nantinya, aturan ganjil genap akan diperluas ke Jl Pintu Besar Selatan, Gajah Mada, Hayam Wuruk, Majapahit, Sisingamangaraja, Panglima Polim, Fatmawati (dari simpang Ketimun 1 sampai persimpangan TB Simatupang), Suryopranoto, Balikpapan, Kiai Caringin, Tomang Raya, Pramuka, Salemba, Kramat Raya, Senen Raya, dan Gunung Sahari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel