Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Evaluasi PSBB, Masih Banyak Warga Bogor 'Ngantor' ke Jakarta

Temuan itu dia dapati ketika melakukan kunjungan ke stasiun-stasiun kereta rel listrik (KRL) di Kabupaten Bogor pada Senin (20/4/2020), dan menanyakan langsung ke beberapa penumpang KRL.
Bupati Bogor Ade Yasin saat meninjau salah satu stasiun KRL di Kabupaten Bogor Jawa Barat, Senin (20/4/2020)./Antara
Bupati Bogor Ade Yasin saat meninjau salah satu stasiun KRL di Kabupaten Bogor Jawa Barat, Senin (20/4/2020)./Antara

Bisnis.com, BOGOR - Bupati Bogor Ade Yasin menyayangkan masih banyak warga Kabupaten Bogor (Jawa Barat) yang diwajibkan "ngantor" ke wilayah Jakarta meski dalam situasi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Temuan itu dia dapati ketika melakukan kunjungan ke stasiun-stasiun kereta rel listrik (KRL) di Kabupaten Bogor pada Senin (20/4/2020), dan menanyakan langsung ke beberapa penumpang KRL.

"Saya tanya, katanya mau rapat di kantor. Kata saya kenapa, kan bisa pakai aplikasi untuk rapatnya, banyak alasan dari mereka. Jadi, intinya masih belum ideal 100 persen penerapan PSBB di Jakarta maupun di Kabupaten Bogor ini," kata Ade Yasin.

Menurut perempuan yang juga merupakan Ketua DPW PPP Jawa Barat itu, masih didapati sejumlah penumpang yang duduk berdempetan di dalam KRL, meski PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) sudah memberikan pembatas jarak.

"Terus yang berdiri dan duduk berdempetan juga masih banyak. Artinya, memang ketika mereka masuk kereta dan mau jalan, sangat sulit lagi untuk diatur,” tuturnya.

Karena itu, dia berharap perkantoran di DKI Jakarta bisa menerapkan sistem kerja dari rumah (WFH).

“Saya minta agar pemprov tegas lagi, soalnya masih ada banyak kantor yang mempekerjakan karyawannya, jika memang semuanya kompak pasti untuk memutus mata rantai Covid-19 di Kabupaten Bogor maupun di Jakarta bisa berjalan,” kata Ade Yasin.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper