Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Update Corona DKI 5 Desember: Kasus Covid-19 Tambah 1.360

Adapun jumlah kasus aktif Covid-19 di Jakarta naik sebanyak 322 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 10.784.
Karyawan melakukan aktivitas di pusat perkantoran, kawasan SCBD, Jakarta, Senin (8/6/2020). Pekan kedua masa pembatasan sosial berskala berskala besar (PSBB) transisi, Pemprov DKI Jakarta mulai memperbolehkan karyawan di perkantoran kembali bekerja dengan kapasitas karyawan hanya dibolehkan sebanyak 50 persen dari jumlah karyawan dalam satu ruangan. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Karyawan melakukan aktivitas di pusat perkantoran, kawasan SCBD, Jakarta, Senin (8/6/2020). Pekan kedua masa pembatasan sosial berskala berskala besar (PSBB) transisi, Pemprov DKI Jakarta mulai memperbolehkan karyawan di perkantoran kembali bekerja dengan kapasitas karyawan hanya dibolehkan sebanyak 50 persen dari jumlah karyawan dalam satu ruangan. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

Bisnis.com, JAKARTA - Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia memaparkan, pihaknya telah melakukan tes PCR sebanyak 16.512 spesimen.

Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 14.412 orang dites PCR hari ini, Sabtu (5/12/2020), untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 1.360 positif, dan 13.052 negatif.

"Untuk rate tes PCR total per 1 juta penduduk sebanyak 161.990. Jumlah orang yang dites PCR sepekan terakhir sebanyak 95.593," katanya.

Adapun jumlah kasus aktif Covid-19 di Jakarta naik sebanyak 322 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 10.784 (orang yang masih dirawat / isolasi).

Sedangkan, jumlah kasus Konfirmasi secara total di Jakarta sampai hari ini sebanyak 142.630 kasus.

Dari jumlah total kasus tersebut, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 129.067 dengan tingkat kesembuhan 90,5 persen, dan total 2.779 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,9 persen, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 3,1 persen.

Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 8 persen, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 8,3 persen.

WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5 persen.

Dwi Oktavia menambahkan, pada penerapan kembali PSBB masa Transisi, Pemprov DKI Jakarta menyarankan, bagi masyarakat yang ingin memasuki wilayah Jakarta untuk melakukan pemeriksaan mandiri Covid-19 melalui JakCLM di aplikasi JAKI.

Melalui JakCLM, masyarakat dapat mengetahui risiko Covid-19 serta mendapatkan berbagai rekomendasi kesehatan sesuai dengan risiko yang dimiliki.

Kontribusi masyarakat dalam pengisian JakCLM dapat membantu Pemprov DKI Jakarta untuk melakukan pencegahaan penyebaran kasus Covid-19 di Jakarta.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Nancy Junita
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper