Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Imbas Konvoi Jakmania, Dinkes DKI Kewalahan Telusuri Kontak Erat Covid-19

Suporter Persija, The Jakmania, menggelar konvoi usai tim kebanggaannya berhasil menjadi juara Piala Menpora 2021.
Jakmania merayakan Treble Winner Persija, Sabtu (15/12/). JIBI/BISNIS/Aziz Rahardiyan
Jakmania merayakan Treble Winner Persija, Sabtu (15/12/). JIBI/BISNIS/Aziz Rahardiyan
Bisnis.com, JAKARTA — Kepala Suku Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta Pusat Erizon Safari mengakui pihaknya belum melakukan penelusuran kontak erat Covid-19 terhadap kerumunan ratusan suporter Persija Jakarta.
Seperti diketahui, suporter Persija atau The Jakmania melakukan konvoi dan membuat kerumunan di Bundaran HI pada Minggu (25/4/2021) malam. 
Erizon beralasan pihaknya belum dapat mengidentifikasi fokus penelusuran kontak erat itu lantaran belum adanya laporan awal terkait kasus konfirmasi positif Covid-19 di tengah kerumunan The Jakmania. 
“Dalam kondisi seperti itu susah, bukan kondisi tracing umum, kita tahu ada fokus di mana, lokus di mana, kita bisa sebar, kita bisa perluas. Kalau ini sedemikian orang, ratusan ribu, bagaimana?” kata Erizon saat dihubungi, Senin (26/4/2021). 
Menurut dia, Suku Dinas Kesehatan Jakarta Pusat bakal mulai bergerak apabila sudah ditemukan satu laporan yang mengarah pada temuan kasus dalam kerumunan tersebut. 
“Mulai dari mereka, katakanlah ada yang positif, kita mesti lihat mereka satu mobil dengan siapa, mereka berkerumun dengan siapa, itu mesti yang kita cari, itu titik awalnya kalau terjadi sesuatu,” tuturnya. 
Kendati demikian, Erizon mengatakan, pihaknya belum mendapat laporan adanya temuan kasus konfirmasi positif Covid-19 dari kerumunan ratusan The Jakmania kemarin malam. 
Sebelumnya, Polda Metro Jaya menciduk salah seorang The Jakmania yang membawa ganja saat membubarkan ratusan suporter Persija yang melakukan konvoi dan membuat kerumunan di Bundaran HI kemarin malam.
"Ketika ditangkap, ganja itu dia buang," kata Kepala Biro Operasional Polda Metro Jaya Kombes Marsudianto di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat, Senin (26/4/2021).
Adapun, Polda Metro Jaya membubarkan kerumunan The Jakmania itu lantaran kedapatan melanggar protokol kesehatan Covid-19. “Diajak untuk bubar tidak mau, tetap ngeyel,” kata Marsudianto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper