Bisnis.com, JAKARTA — DPRD Jakarta akan memanggil PT Food Station Tjipinang Jaya dalam waktu dekat untuk mengklarifikasi dugaan kasus beras oplosan.
Wakil Ketua DPRD Jakarta Basri Baco mengatakan bahwa pemanggilan tersebut akan dilakukan untuk meminta penjelasan dari badan usaha milik daerah (BUMD) tersebut.
“Kita akan segera mengadakan rapat kerja dengan Food Station di Komisi B dalam rangka menyikapi isu tersebut,” jelas Baco, dikutip dari keterangan resmi DPRD Jakarta pada Sabtu (19/7/2025).
Jika nantinya Food Station terbukti mengoplos beras dengan mutu di bawah premium, Pemprov Jakarta dinilai harus memberikan sanksi tegas.
Sebelumnya Kementerian Pertanian mengatakan beras produksi Food Station yang beredar di pasaran seperti merek-merek Alfamidi Setra Pulen dan Beras Premium Setra Ramos tidak memenuhi standar mutu beras premium.
Hal ini diketahui setelah dilakukan pengujian laboratorium di lima lokasi berbeda. Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kementan Moch Arief Cahyono mengatakan temuan tersebut menunjukkan bahwa produk dijual di atas HET, yang berpotensi merugikan konsumen.
Adapun, disamping DPRD, Kepala Badan Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah (BP BUMD) Jakarta Syaefuloh Hidayat mengatakan akan mempelajari hasil pengujian laboratorium tersebut.
Baca Juga
"Saya pelajari dulu, ya," kata Syaefuloh ketika ditemui di Taman Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (17/7/2025).
Selain itu, dia mengaku akan memberikan informasi lebih detail jika kasus tersebut sudah didalami.
"Kalau saya sudah tahu, saya pasti cerita," jelasnya.