Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemkot Depok Janji Sediakan Kembali Lapak Jualan Pasar Cisalak

Kepala Dinas Permukiman dan Tata Ruang Kota Depok Kania Parwanti berjanji akan menempatkan para pedagang pasar Cisalak yang saat ini menempati lokasi sementara di Jalan Radar AURI, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok.
Kebutuhan pokok di pasar tradisional./Ilustrasi-Bisnis
Kebutuhan pokok di pasar tradisional./Ilustrasi-Bisnis

Bisnis.com, DEPOK- Kepala Dinas Permukiman dan Tata Ruang Kota Depok Kania Parwanti berjanji akan menempatkan para pedagang pasar Cisalak yang saat ini menempati lokasi sementara di Jalan Radar AURI, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok.

Kani mengatakan penempatan sementara itu terkait dengan revitalisasi pasar Cisalak setelah kebakaran pada 2013. "Nanti setelah pembangunan selesai, semua pedagang kembali ke Cisalak," ujarnya, Selasa (7/72015).

Dia menjelaskan hasil revitalisasi pasar Cisalak akan memiliki wajah baru yakni dalam satu gedung berlantai empat, yang nantinya dibagi dua, yakni pasar timur dan barat.

"Dalam gedung tersebut juga kami akan sediakan lahan parkir dan mobil," paparnya.

Kania menuturkan relokasi yang dilakukan terhadap pedagang bersifat sementara guna menjaga kenyamanan saat proses pembangunan.

Saat pembangunan berlangsung, pihaknya sengaja mengosongkan semua aktivitas jual beli dilarang di lokasi pasar Cisalak. Adapun bagian lain pasar tersebut tengah dilakukan perombakan, sehingga relokasi sementara menjadi pilihan.

Sementara itu, kalangan pedagang pasar Cisalak menolak untuk relokasi pada pembangunan tahap selanjutnya. Proses lelang tahap tersebut akan diumumkan pada Rabu (8/7/2015).

Pada pengumuman lelang tersebut, katanya, terdapat dua peserta lelang revitalisasi pasar yang akan dipilih jadi satu pemenang untuk menangani pembangunan pasar di lokasi bekas kebakaran tersebut.

"Dalam lelang itu Pemkot Depok menawarkan sekitar Rp83 miliar untuk pembangunan pasar seluas 1 ha yang terdapat sekitar 1.500 kios," paparnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Miftahul Khoer

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper