JAKARTA: Ribuan calon penumpang bus di terminal Lebak Bulus Jakarta Selatan selama masa liburan Natal dan menjelang tahun baru 2013 menjadi berkah tersendiri bagi pengelola terminal bus antar kota antar provinsi tersebut.Pasalnya, pengelola sejak awal Desember 2012 menerapkan secara tegas tarif baru peron bagi calon penumpang bus dan siapa pun yang masuk lingkungan terminal tersebut dari semula Rp200 menjadi Rp1.000 per orang.Penjelasan mengenai tarif peron yang baru itu terpampang pada pamplet pengumuman berukuran 1 X 2 meter berwarna putih di pintu masuk terminal menuju lokasi loket tempat pembelian tiket. Petugas jaga pintu masuk terminal yang tidak mau disebut namanya mengatakan kenaikan tarif peron sudah ditetapkan secara resmi oleh Dinas Perhubungan DKI Jakarta pada 1 November 2012 dan diterapkan secara penuh mulai Desember 2012."Saya hanya menjalankan tugas, sejak 1 November 2012 mulai memungut Rp1.000 per orang, dan belum ada karcis bukti pembayaran itu," katanya Minggu (30/12/2012)Kondisi terminal Lebak Bulus selama musim liburan sekolah seperti sekarang ini mengalami lonjakan jumlah calon penumpang, yang diperkirakan bisa mencapai sekitar 10.000 orang per hari.Jumlah tersebut meningkat dari rata-rata penumpang hari biasa sebanyak 2.500-3.000 orang per hari dengan 196 unit hingga 210 unit bus ke sejumlah kota di pulau Jawa, hingga Bali dan Sumatera."Tarif peron sekarang naik jadi Rp1.000 per orang, kalikan jumlah penumpang musim liburan tahun baru 2013 ini melonjak jadi sekitar 10.000 orang maka pendapatan bisa mencapai Rp10 juta per hari," kata Sumarmo, penumpang bus tujuan Solo. Dia menyayangkan pihak pengelola terminal tidak memberikan lembar karcis sebagai bukti pembayaran tarif retribusi peron yang dibayarkan oleh para calon penumpang dan siapa pun yang masuk areal terminal.Nur Fauzan, penumpang bus tujuan Purwokerto, mengatakan pungutan tarif peron itu juga diberlaku bagi calon penumpang bus Damri tujuan Bandara Soekarno-Hatta, Deborah jurusan Depok, Argra ke Bogor dan bus dengan tujuan Bodetabek."Padahal aktifitas di terminal bus untuk keberangkatan bus antar kota antar provinsi dan bus bejarak tempuh dekat ke daerah Bodetabek itu sudah dimulai sejak pukul 05.00 pagi," ujarnya. Menurutnya, banyak sekali dana yang dihimpun oleh pengelola terminal Lebak Bulus, mulai dari tarif peron Rp1.000 per orang, parkir motor dan mobil Rp2.000 per unit, tarif toilet Rp2.000 dan belum termasuk untuk angkot yang masuk.Untuk itu, lanjutnya, pihak pengelola terminal harus meningkatkan kualitas pelayanan, jaminan keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat yang berada di terminal Lebak Bulus. (arh)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
