Bisnis.com, JAKARTA--Kemacetan Jakarta dipastikan bertambah parah seiring berjalannya pembangunan proyek Mass Rapid Transit (MRT).
Karena itu Pemprov DKI Jakarta berencana menyediakan fasilitas transportasi umum berupa bus tingkat gratis akibat makin berkurangnya ruas jalan akibat proyek MRT.
"Kami tahu bahwa pembangunan MRT ini pasti berdampak pada kemacetan, karena ruas jalan pun ikut berkurang. Makanya kami mau sediakan bus tingkat gratis sebagai solusinya," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, Senin (7/4/2014).
Menurut Ahok, seperti ditulis Antara, pengadaan bus tingkat gratis tersebut akan dilakukan pada rute Blok M hingga Kota.
Konsepnya pun nanti hampir mirip seperti operasional bus tingkat pariwisata. Saat ini pihaknya masih berada dalam proses pengadaan.
"Rencananya, nanti akan ada sumbangan berupa 23 armada bus tingkat dari pengusaha. Sekarang, kami hitung dulu berapa kira-kira total armada yang dibutuhkan," ujarnya.
Selain menyediakan bus tingkat gratis, Pemprov DKI juga akan membuat kebijakan berupa larangan melintas di sepanjang rute Blok M-Kota dan sebaliknya untuk kendaraan bermotor roda dua.
"Kebijakan ini mau kami coba terapkan setelah bus tingkat gratis itu tersedia. Logikanya begini, kalau sudah ada bus gratis, diharapkan tidak ada lagi pengendara motor yang melintas di ruas jalan tersebut," tutur Ahok.
Dalam mendukung kebijakan tersebut, pihaknya akan bekerja sama dengan sejumlah pengelola gedung agar memberlakukan tarif parkir sepeda motor maksimal Rp5.000 per hari.
"Kemudian, kalau sampai kelebihan jam-nya, maka digratiskan sampai besok pagi. Metode-metode seperti inilah yang kami harapkan bisa diterapkan oleh pengelola gedung. Jadi, ikut mendorong penggunaan transportasi umum juga gitu lho," tambah Ahok.