"Kemarin sudah terundi 786 tempat usaha. Itu semua di Blok 5. Masih ada 384 yang belum diundi. Hari ini diteruskan pengundiannya di Kantor Manager Pasar Blok 6," ujar Direktur Utama PD Pasar Jaya Djangga Lubis kepada wartawan di Balaikota, Jakarta, Senin (5/5/2014).
Menurutnya, pedagang yang telah mendapat undian sudah mengetahui lokasinya di TPS. Dengan begitu, pedagang sudah dapat merapikan tempat usahanya. Pengundian ini menyebabkan pedagang hanya dapat menempati lokasi sesuai hasil undian apapun risikonya.
"Ya itu nasib. Mau dia tempatnya dekat toilet juga, itu sudah ketentuannya. Tidak bisa pindah, kan semua sudah ada zonasinya. Dia jual makanan, ya dia di tempat makanan. Tidak bisa pindah ke tempat lain," katanya.
Sebenarnya, menurut Djangga Lubis, sebelum meremajakan Blok 3 pihaknya membangun Blok 6 terlebih dahulu. Sehingga Blok 5 yang dijadikan TPS bagi pedagang di Blok 3 selanjutnya akan ditempati pedagang dari Blok 6.
"Nanti di Blok 6 juga masuk ke situ [Blok 5] karena yang di Blok 6 juga mau dibangun tapi karena Blok 3 keburu terbakar jadi itu dulu yang ditampung," jelasnya.
Ia mengatakan di Blok 6 terdapat 2230 tempat usaha dengan kira-kira 1.000 pedagang yang juva akan menempati Blok 5 setelah pedagang Blok 3 pindah ke TPS yang baru.
Pedagang Blok 3 menempati Blok 5 selama 3 bulan. Setelah itu, pedagang itu pindah ke TPS yang baru di halaman Blok 3 sambil proyek pembangunan gedung baru dilakukan.