Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PILPRES 2014: TPS Jadi Ajang Reuni Warga

Pemilihan umum presiden dan wakil presiden yang berlangsung hari ini, Rabu (9/7/2014) menjadi ajang silaturahmi antara warga yang lama tidak berjumpa
   Suasana di sebuah TPS. /
Suasana di sebuah TPS. /

Bisnis.com, TANGSEL-Pemilihan umum presiden dan wakil presiden yang berlangsung hari ini, Rabu (9/7/2014) menjadi ajang silaturahmi antara warga yang lama tidak berjumpa.

Situasi tersebut antara lain terlihat di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 6, Rt.006/Rw.01 di Komplek Dikbud Kelurahan Cempatak Putih, Ciputat Timur, Tangsel.

Sejumlah bapak dan ibu bercengkrama di bawah tenda yang disediakan. Mereka tidak meninggalkan TPS setelah melakanakan pencoblosan tanda gambar Capres dan Cawapres.

Mereka warga setempat yang jarang bertemu karena kesibukan kerjanya masing-masing, atau yang sudah pindah rumah ke daerah lain, bahkan ke luar provinsi Banten,

Hidayah, warga setempat, mengatakan mereka yang sudah pindah rumah itu mungkin belum sempat mengurus kepindahan kartu tanda penduduk (KTP) sehingga masih menerima surat panggilan pencobolan ke TPS 6.

“Sebenarnya dia bisa mencoblos di tempat barunya di Bogor, tetapi mungkin sambil nengok keluarganya dia memberikan hak pilihnya di Ciputat,” katanya, Rabu (9/7/2014).

Menurutnya, warga yang beberapa lama-lama berada di lokasi TPS memang tidak banyak, karena sebagian besar setelah melaksanakan hak pilihnya langsung meninggalkan tempat.

Apalagi prosesnya sekarang lebih cepat, datang ke TPS langsung mendaftar ke petugas penerima undangan, geser ke petugas yang membagikan lembar yang akan dicoblos.

Sebelum masuk bilik, diminta memeriksa lembar pencoblosan untuk memastikan tidak rusak dan setelah dicoblos, dimasukkan ke kotak bersegel, dan mencelupkan jari ke tinta.

“Simpel prosesnya dan cepat. Apalagi, karena sudah hafal, kita tidak perlu melihat papan pengumuman yang menampilkan foto Capres-Cawapres, berikut partai pendukungnya,” ujar dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Nurudin Abdullah
Editor : Setyardi Widodo

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper