Bisnis.com, BEKASI - Para pelaku usaha tani di Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, mengeluhkan kelangkaan pupuk bersubsidi
Camat Pebayuran Hasan Basri mengatakan para petani di wilayahnya mengeluhkan kelangkaan pasokan pupuk bersubsidi, seperti pupuk urea, SP 36, NPK Phonska dan NPK Kujan yang disalurkan distributor.
Keluhan tersebut, jelasnya, mesti segera ditanggapi sebab Kecamatan Pebayuran menjadi salah satu lumbung padi di Kabupaten Bekasi.
"Dan masyarakatnya sebagian besar bermata pencaharian sebagai petani atau buruh tani," ungkapnya, seperti dikutip dari laman resmi pemkab, Sabtu (9/8/2014).
Dalam pertemuan dengan para perwakilan kelompok usaha tani, Hasan menuturkan pihaknya bersepakat untuk melakukan rapat koordinasi dengan instansi terkait, seperti produsen pupuk, Dinas Pertanian dan Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi Pemkab Bekasi, Kapolsek, Danramil, para kepala desa, serta gabungan kelompok tani (gapoktan) pada Senin, (11/8/2014).
"Kita perlu telesuri apa penyebab kelangkaannya. Karena berdasarkan peraturan bupati, kita dapat 1.400 ton pupuk bersubsidi," imbuhnya.