Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku memastikan revitalisasi Terminal Rawamangun akibat sulitnya bus untuk masuk akibat bangunan suku dinas (sudin) yang menghalangi (29/5/2015).
"Kami harapkan terminal itu aman dan nyaman. Bersih, toiletnya bagus, karena kita berbentuk UPT [Unit Pengendali Teknis] untuk parkir. Memangnya kamu pikir mobil yang keluar masuk selama ini tidak kasih amplop? Bersihkah terminal kita? Hingga Tidak." katanya di Balai Kota.
Ahok menilai membayar gaji UPT, perawatan, dan revitalisasi atau bangun baru berpotensi di mark up.
"Harganya mahal, fungsinya juga tak tercapai. Kita tarik untuk berikan ke swasta saja. Kita mungkin akan PMP untuk PT Transportasi Jakarta saja," ujarnya.
Menurutnya, mengapa tidak mulai dirancang rusunawa atau kos yang bermodel apartemen atau sejenis loh.
"Tanpa mengganti rugi anda, dia mengoperasikan kembali sesuai masa waktu. Dan rencana revitalisasi tahun ini bisa. Saya suruh BPKAD lann rancang beauty contes biar cepat," tutur Ahok.