Bisnis.com, DEPOK-- Kalangan pengguna internet di Kota Depok meminta pemerintah kota memasang sekitar 10.000 wifi gratis di kota belimbing tersebut.
Didi Diarsa, Founder Code Margonda—komunitas pengguna internet di Depok—mengatakan wifi di Kota Depok idealnya memiliki sekitar 10.000 titik, seperti di Kabupaten Banyuwangi.
Dia menuturkan, keberadaan internet gratis yang bisa diakses oleh sebagian besar warga menunjukan bahwa kota tersebut maju dan berkembang, sehingga akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi masyarakat.
"Di Banyuwangi saja sudah siap pasang 10.000 wifi gratis, masak Depok gak bisa. Padahal, kita punya banyak kampus yang sudah mendunia," ujarnya pada Bisnis.com, Senin (7/6/2015).
Didi menuturkan, selain jumlah titik yang minim, akses wifi di Kota Depok juga dinilai sangat buruk, lantaran kerap tidak bisa digunakan dengan baik. Terkadang, kata dia, wifi yang sudah disediakan tidak bisa diakses sama sekali.
Dia bahkan baru mengetahui bahwa Pemkot Depok telah menebar sekitar 254 titik wifi di berbagai kawasan. Sebab lanjutnya, dia hanya bisa mengakses internet gratis di kawasan Margonda, yang disebut-sebut sebagai pusat Kota Depok.
Menurutnya, dengan membenahi akses jaringan dan menambah titik wifi, secara tidak langsung Pemkot Depok akan menambah pendapatan asli daerah dari para pengguna unit usaha yang ada.
Didi memberi contoh, Kabupaten Banyuwangi berhasil menambah PAD dari para kalangan pengusaha UKM, lantaran penjualannya meningkat akibat dukungan internet gratis yang ditebar oleh pemdanya.
"Saya yakin kalau Depok bisa membenahi sistem internet gratis, semuanya akan merasa untung, mulai dari pemerintah, warga biasa, pengusaha hingga para pelajar, karena mereka bisa mengakses internet di mana saja," ujarnya.