Bisnis.com, JAKARTA - Kepala Badan Perencana Pembangunan DKI Jakarta Tuty Kusumawati mengatakan Pemprov DKI Jakarta sudah menyusun antisipasi untuk listrik di kawasan reklamasi 17 Pulau dengan membangun pembangkit listrik sendiri.
"Dalam pembicaran dengan pihak PLN kami sudah sampaikan bahwa kami berminat untuk bikin power plant, bikin sendiri. Nanti mungkin Jakpro [PT Jakarta Propertindo] yang ditugaskan reklamasi di Pulau O, P, Q yang akan menggarapnya," papar Tuty kepada Bisnis.com, Minggu (25/10/2015).
Tuty menyebutkan, di pulau-pulau logistik dan Port of Jakarta, Pemprov DKI akan menjamin sendiri ketersediaan listriknya tanpa meminta bantuan PLN. Tak hanya itu, jika listrik dari power plant milik Jakpro memungkinkan untuk didistribusikan, maka aliran listrik itu juga akan diberikan untuk cadangan suplai listrik ke pulau lain.
Tuty tak menyangkal power plant utama tetap berasal dari PLN sebagai perusahaan negara yang bertanggung jawab atas pemerataan listrik ke seluruh daerah.
Namun dengan keterbatasan kuota dari PLN, Pemprov DKI menyanggupi jika harus memenuhi sendiri kebutuhan listriknya.
"Kami mengharapkan pulau kami bisa mandiri, dan bisa menyediakan sendiri kebutuhan-kebutuhan internalnya. Kami mencontoh saja pembangunan di Rotterdam, awalnya disokong listrik pemerintah, tetapi akhirnya mereka bisa membangun power plant sendiri," jelas Tuty.