Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ratusan Ribu Warga DKI Terancam Kebanjiran

Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Denny Wahyu Heriyanto menyatakan, perkiraan terburuk akibat banjir sampai dengan awal 2016 ratusan ribu warga akan terdampak.
Sejumlah warga mengangkat sepeda motor ketika mengevakuasi barang-barang perabotan dari dalam rumah yang terendam banjir dengan menggunakan perahu karet di Pekanbaru, Riau/Antara
Sejumlah warga mengangkat sepeda motor ketika mengevakuasi barang-barang perabotan dari dalam rumah yang terendam banjir dengan menggunakan perahu karet di Pekanbaru, Riau/Antara

Bisnis.com, JAKARTA -- Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Denny Wahyu Heriyanto menyatakan, perkiraan terburuk akibat banjir sampai dengan awal 2016 ratusan ribu warga akan terdampak.

"Diperkirakan skenario terburuk ratusan ribu warga di 37 kecamatan, 125 kelurahan, dan 634 RW akan terdampak. Jadi diperkirakan berdampak langsung pada 275.999 jiwa," ungkap Denny, Rabu (25/11/2015).

Denny menjelaskan, skenario terburuk ini terjadi apabila curah hujan per hari di DKI Jakarta mencapai 100-200 mm. Skenario ini diperkuat jika ketinggian air di sejumlah pintu aliran sungai di Jakarra naik, seperti di Katulampa, Depok, Angke, Pesanggarahan, Krukut, Cipinang, dan Sunter Hulu yang mencapai siaga I dan siaga II.

"Saat bersamaan tinggi muka air laut di Pasar Ikan mencapai 200-250 cm (siaga 2). Kita waspadai terjadi sejak akhir Januari hingga akhir Februari," ujarnya.

Sebanyak 122.417 jiwa diperkirakan harus mengungsi, dan 24.130 di antaranya berisiko tinggi  kebanjiran, karena ketinggian air pemukiman lebih dari 2 meter.

"Kalau sudah demikian diperkirakan 19.304 jiwa penduduk rawan sakit. Mudah-mudahan upaya normalisasi yang sudah dilakukan akan mempercepat dan meminimalkan genangan," tambahnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper