Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ahok Kuliahi Kepala Dinas Tata Air yang Baru Selama 45 Menit

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) melantik Teguh Hendarwan sebagai Kepala Dinas Tata Air menggantikan Tri Djoko Sri Margiono.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama (Ahok) tiba di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Rabu (29/7)./Antara-Reno Esnir
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama (Ahok) tiba di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Rabu (29/7)./Antara-Reno Esnir

Bisnis.com, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) melantik Teguh Hendarwan sebagai Kepala Dinas Tata Air menggantikan Tri Djoko Sri Margiono.

Dalam sambutannya, Ahok menguliahi Teguh selama hampir 45 menit.

"Yang mengisi posisi Kepala Dinas Tata Air ini harus orang pintar. Mengurus banjir ini juga sebenarnya mudah, sederhana saja, karena air turun dari selatan ke utara melalui 13 sungai sehingga kapasitas air harus dibagi sama," kata Ahok di Balai Kota, Kamis (3/12/2015).

Insinyur Geologi lulusan Universitas Trisakti ini menyatakan, 13 sungai di Jakarta terbagi, ada Banjir Kanal Barat dan Banjir Kanal Timur. Dia pun menerangkan, untuk mengatasi kelimpahan air, seharusnya Banjir Kanal Barat di Cengkareng drainase di belah menjadi dua lagi.

"Saya curiga kalau Ciliwung banjir, Banjir Kanal Barat itu jebol, karena tidak membagi air ke Ciliwung Lama yang ke Mesjid Istiqlal. Pokoknya, tugas Anda bagaimana membelah waduk supaya kapasitas pompa keburu, jadi di sebelah barat harus ada waduk," jelasnya.

Ahok pun meminta Kepala Dinas Tata Air baru yang mantan Camat Pulo Gadung, Jakarta Timur ini untuk membereskan proyek NCICD. Dia meminta Teguh dan segenap elemen menutup tanggul dan memasang pompa.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper