Bisnis.com, JAKARTA -- Ombudsman Republik Indonesia (ORI) menilai kebijakan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama hanya menguntungkan orang-orang kaya namun tak memperhatikan kelompok miskin.
Anggota ORI Laode Ida mengatakan kebijakan Gubernur Ahok tentang penggusuran warga Luar Batang telah menjadi potret terbuka arogansi pemerintah.
Dia menuturkan Ahok bermimpi menyaksikan kota indah yang tertata dan tak boleh lagi ada permukiman kumuh.
"Di balik penggusuran itu ternyata ada misi besar kalangan pengembang yang niscaya akan peroleh keuntungan besar," kata Ida dalam keterangannya, Selasa (12/4/2016).
Dia menuturkan kebijakan seperti itu dapat berimplikasi negatif. Terutama, sambung Ida, terkesan pemberian ruang yang besar selama ini adalah pihak-pihak yang memiliki uang saja.
Ida menegaskan pihaknya mengingatkan Ahok soal janji politik saat bersama dengan Joko Widodo ketika berkampanye ingin memimpin Jakarta.
"Intinya sama, yakni tak akan gusur permukiman warga miskin," katanya. "...Janji Jokowi dan sebenarnya termasuk Ahok kini dipertanyakan."