Bisnis.com, JAKARTA- Berdasarkan hasil evaluasi penghapusan three in one, kemacetan di ibu kota terjadi cukup parah, yakni terjadi di Medan Merdeka Barat - Bundaran Senayan dan Simpang Slipi - Simpang Kuningan dan sebaliknya.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Andri Yansyah menuturkan terjadi kenaikan jarak waktu tempuh di Medan Merdeka Barat- Bundaran Senayan.
"Pagi hari saat three in one jarak waktu tempuh selama 15 menit, saat penghapusan minggu pertama menjadi 28 menit, minggu kedua 35 menit dan minggu kelima jadi 30 menit," kata Andri, di Gedung Dinas Perumahan DKI Jakarta, Selasa (10/5/2016).
Lebih lanjut, berdasarkan untuk waktu sore hari di kawasan jalan Medan Merdeka Barat- Bundaran Senayan di rute tersebut saat three in one 23 menit, saat penghapusan minggu pertama 28 menit, minggu kedua 43 menit,dan minggu kelima 26 menit.
Sedangkan arus sebaliknya saat three in one 20 menit, saat penghapusan di minggu pertama 23 menit, minggu kedua 31 menit dan minggu kelima 24 menit.
"Rata-rata peningkatan waktu tempuh disemua ruas jalan three in one mencapai puncaknya rentang waktu jam 5 sampai jam 7 sore," katanya.
Ditambahkan Andri, penghapusan three in one tidak memberikan dampak yang signifikan pada kinerja lalu lintas dengan atau tanpanya kebijakan tersebut.
"Hasil poling survey yang dilakukan didapati hasil berupa 72,4 % masyarakat setuju penghapusan three in one dan 27,6 % tetap ingin ada three in one," jelasnya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
