Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama tak yakin jika jumlah tenaga kerja asing di Ibukota mencapai 10 juta orang. Jika benar jumlah itu setara dengan penduduk Jakarta.
"10 juta dari mana? Itu kan gosip saja, mana ada 10 juta," ujar Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (19/7).
Dikataan Basuki, wisatawan mancanegara saja jumlahnya tidak mencapai 10 juta orang. Jakarta juga dinilai cukup sempit jika ditambah 10 juta penduduk baru.
"Turis saja targetnya nggak sampai 10 juta kok. Kamu kira 10 juta orang datang ke Jakarta mau nampung ke mana? bersihin got?," canda Basuki.
Basuki mencatat jumlah tenaga kerja asing di Jakarta hanya berjumlah ribuan orang. Mereka juga harus mengikuti pelatihan kerja terlebih dahulu. Pihaknya bekerja sama dengan berbagai Agen Tunggal Pemegang Merk (ATPM) untuk melakukan pelatihan-pelatihan.
"Kan sekarang kami ada sertifikasi, pelatihan kerja sama dengan ATPM. Asing yang datang juga nggak banyak kok," tandasnya.