Bisnis.com, JAKARTA - Warga Pejaten, Jakarta Selatan, Suriana, 51 tahun, meminta pasangan Anies-Sandi bisa menyelesaikan persoalan banjir.
"Kan rumah saya sering kebanjiran," katanya, Sabtu (19/11/2016).
Dia mengatakan ini seusai mendengar ceramah kandidat Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasid Baswedan, di daerah Pejaten Barat, RT 11/RW 8, Jalan Pejaten Barat II, Jakarta Selatan.
"Saya minta Pak Anies atasi banjir," kata warga Pejaten Barat ini seusai mengikuti blusukan pasangan nomor urut 3 itu.
Suriani mengatakan, rumahnya selalu kebanjiran pada saat hujan lebat atau kecil. Dia mengaku merasa senang bisa bertemu Calon Gubernur DKI Jakarta untuk menyampaikan keluhannya.
Suriana berharap kedatangan Anies di warga Kejaten Barat ini supaya bisa melihat keluhan masyarakat setempat. Dia juga mengatakan akan memilih pasangan Anies-Sandi.
"Yah, kalau mereka (Anies) bisa melihat rakyat kecil," ujarnya, sambil berjalan menuju rumahnya.
Santi, 33 tahun, mengatakan, rumahnya di RT 007 pun mengalami banjir. Dia mengatakan, pasangan Anies-Sandi bisa mengatasi masalah mereka. Warga Pejaten Barat itu mengikuti blusukan Anies sampai selesai sambil berharap Anies bisa mendengar keluhan masyarakat Pejaten Barat.
"Ya harapan kita supaya Anies bisa atasi banjir, itu ajalah," ujar Yanti. ,
Banjir menjadi persoalan paling krusial di masyarakat setempat. Kedua ibu rumah tangga ini berharap agar apa yang sudah disampaikan ke Anies bisa terjawab.
Selanjutnya, mereka menyatakan akan mendukung pasangan Anies-Sandi untuk menjadi Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022. Selain memaparkan program pendidikan, harga sembako murah, membuka usaha mandiri untuk ibu rumah tangga, Anies Baswedan menyampaikan akan memberikan penyuluhan kesehatan gratis untuk ibu melahirkan.
"Saya akan memberikan penyuluhan kesehatan gratis untuk ibu melahirkan," kata Anies Baswedan yang disambut tepuk tangan warga pada Sabtu siang.
Dia mengatakan, selain pengobatan gratis, dia juga akan menyediakan waktu cuti bagi suami yang istrinya sedang melahirkan.
"Selama dua minggu, saya kasih waktu cuti untuk temani istri."